Maraknya masa pandemi ini membuat pemerintah banyak membuat kebijakan yang dibuat untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19, salah satunya adalah kebijakan Work From home (WFO) yang harus diterapkan oleh seluruh pegawai baik dari perusahaan swasta maupun pegawai pemerintahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efektivitas kinerja pegawai pada masa pandemi Covid-19 khususnya di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengambilan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi berupa foto ataupun dokumen pendukung yang lain. Subjek penelitian ini adalah 5 narasumber yang merupakan pegawai dari berbagai bidang yang ada di kantor BAPPEDA Provinsi Jawa Timur. Pengukuran efektivitas pegawai yang digunakan peneliti menggunakan indikator efektivitas berdasarkan Steers (dalam Putra, 2018) yang terdiri dari 4 indikator yaitu, 1) produktivitas, dimana pegawai yang melakukan WFO mengalami peningkatan produktivitas tetapi untuk yang bekerja WFH tidak mengalami peningkatan, 2) kemampuan adaptasi, dimana para pegawai mengalami sedikit kesulitan ketika harus bekerja WFH karena tidak semua jenis pekerjaan bisa dilakukan di rumah, 3) kepuasan kerja, dimana para pegawai merasa puas dengan hasil kerja mereka selama masa pandemi, dan 4) kemampuan SDM, dimana kemampuan dan keterampilan para pegawai mengalami peningkatan karena melakukan pekerjaan yang bukan tugasnya. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa pegawai mengalami kesulitan dalam melakukan adaptasi kerja pada saat WFH dikarenakan sarana dan prasarana yang digunakan dalam bekerja hanya tersedia di kantor saja. Saran dari peneliti adalah dengan membuat platform/aplikasi yang bisa diakses baik di kantor maupun di rumah dengan disertai fasilitas atau fitur tertentu untuk mempermudah pekerjaan pegawai.
Kata kunci : Efektivitas kinerja, Work From Home (WFH), Pandemi Covid-19