2022
DOI: 10.22159/ijap.2022.v14s2.44749
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Evaluation of Bmi Relationship With Increased D-Dimer in Covid-19 Patients at a Jakarta Private Hospital

Abstract: Objective: Evaluate BMI against increased D-Dimer in Covid-19 patients at one of the private hospitals in Jakarta. Methods: This study is a retrospective cohort study, and this study only covers COVID-19 patients admitted to a private hospital in the Plumpang area, North Jakarta, Indonesia, from January until July 2021. Results: The correlation between BMI and D-Dimer of COVID-19 patients using the Mann-Whitney method showed that only ten patients had higher D-Dimer 500 ng/ml, and most patients had… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…D-Dimer merupakan degrasi dari fibrin terlarut yang merupakan hasil degradasi sistematis thrombus vascular melalui mekanisme fibrinolitik [6]. Nilai D-Dimer normal pada orang sehat adalah < 500 ng/mL [7,8]. Kemunculan nilai D-Dimer yang tinggi sering dikaitkan dengan masalah pembekuan darah seperti thromboembolism [6,9,10].…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 2 more Smart Citations
“…D-Dimer merupakan degrasi dari fibrin terlarut yang merupakan hasil degradasi sistematis thrombus vascular melalui mekanisme fibrinolitik [6]. Nilai D-Dimer normal pada orang sehat adalah < 500 ng/mL [7,8]. Kemunculan nilai D-Dimer yang tinggi sering dikaitkan dengan masalah pembekuan darah seperti thromboembolism [6,9,10].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kemunculan nilai D-Dimer yang tinggi sering dikaitkan dengan masalah pembekuan darah seperti thromboembolism [6,9,10]. Pada beberapa kasus ditemukan bahwa pasien yang memiliki nilai BMI dan umur yang tinggi memiliki nilai D-Dimer yang tinggi [7,11]. Nilai D-Dimer yang tinggi juga ditemukan pada pasien yang memiliki komorbit p < 0.05 tetapi pada penelitian tidak disebutkan jenis komorbit yang menyebabkan peningkatan nilai D-Dimer [12].…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation