2015
DOI: 10.1016/j.fbio.2014.12.004
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Extraction and characterization of acid- and pepsin-soluble collagens from the scales, skins and swim-bladders of grass carp (Ctenopharyngodon idella)

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

10
42
1
23

Year Published

2017
2017
2024
2024

Publication Types

Select...
4
2
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 83 publications
(76 citation statements)
references
References 30 publications
10
42
1
23
Order By: Relevance
“…Metode ekstraksi kolagen juga menerapkan metode ekstraksi kolagen yang digunakan pada mamalia dan unggas, di antaranya ekstraksi kolagen larut asam (acid solubilized collagen/ASC) dan ekstraksi kolagen larut enzim pepsin (pepsin soluble collagen/PSC) atau enzim papain. Karakteristik kolagen yang diisolasi dari hasil perairan merupakan kolagen tipe I dan memiliki bobot molekul yang lebih kecil dibandingkan dengan kolagen yang berasal dari mamalia (Liu et al, 2012;Sinthusamran et al, 2013;Liu et al, 2015;Kaewdang et al, 2015;Djailani et al, 2016;Kartika dan Trilaksani, 2016). Rendemen kolagen larut asam (ASC) dari gelembung renang ikan telah diidentifikasi, di antaranya gelembung renang ikan mas Hypophthalmichthys nobilis 14,6% bk (Liu et al, 2012); ikan kakap putih (Lates calcarifer) 85,3% bk (Sinthusamran et al, 2013), ikan yellow fin tuna Thunnus albacares 1,07% bk (Kaewdang et al, 2015); ikan cunang Muarenesox talabon 10,29% bk (Kartika dan Trilaksani, 2016).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Metode ekstraksi kolagen juga menerapkan metode ekstraksi kolagen yang digunakan pada mamalia dan unggas, di antaranya ekstraksi kolagen larut asam (acid solubilized collagen/ASC) dan ekstraksi kolagen larut enzim pepsin (pepsin soluble collagen/PSC) atau enzim papain. Karakteristik kolagen yang diisolasi dari hasil perairan merupakan kolagen tipe I dan memiliki bobot molekul yang lebih kecil dibandingkan dengan kolagen yang berasal dari mamalia (Liu et al, 2012;Sinthusamran et al, 2013;Liu et al, 2015;Kaewdang et al, 2015;Djailani et al, 2016;Kartika dan Trilaksani, 2016). Rendemen kolagen larut asam (ASC) dari gelembung renang ikan telah diidentifikasi, di antaranya gelembung renang ikan mas Hypophthalmichthys nobilis 14,6% bk (Liu et al, 2012); ikan kakap putih (Lates calcarifer) 85,3% bk (Sinthusamran et al, 2013), ikan yellow fin tuna Thunnus albacares 1,07% bk (Kaewdang et al, 2015); ikan cunang Muarenesox talabon 10,29% bk (Kartika dan Trilaksani, 2016).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Menurut Liu et al (2015), produksi kolagen komersial biasanya bersumber dari kulit dan tulang sapi, babi serta unggas. Hal ini menimbulkan beberapa isu penggunaan yang kurang tepat, seperti kontaminasi biologis yang dapat menimbulkan beberapa jenis penyakit, seperti bovine spongiform encephalophaty (BSE), transmissible spongiform encephalophaty (TSE), foot and mouth disease (FMD), dan infeksi cacing pita sehingga mendapat reaksi negatif dari konsumen yang sadar akan pentingnya kesehatan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Proses ekstraksi didahului oleh proses eliminasi substansi non-kolagen, pigmen dan lemak dari gelembung renang (Liu et al 2015). Kadar asam amino (mg/kg) = RA sampel × C. standar (pmol) 1000000000 ×Bm×fp×1000 RA standar ×Bobot sampel dengan katun tipis, sehingga didapatkan filtrat.…”
Section: Ekstraksi Kolagen Gelembung Renangunclassified
“…Rasio absorpsi tidak berbeda nyata (p>0,05) atau mendekati nilai 1 antara amida I dan 1.454 cm −1 menunjukkan bahwa struktur tripel heliks kolagen masih utuh (Liu et al 2015). Zidek et al (2016) Komposisi asam amino berperan dalam menentukan stabilitas termal karena setiap asam amino punya karakteristik termal yang berbeda, yang akan secara simultan mempertahankan denaturasi apabila massa diberikan kalor dari luar.…”
Section: Karakteristik Fisikokimiaunclassified