“…Beberapa penelitian memperlihatkan bahwa fenologi paku bersifat musiman yang berkaitan dengan suhu, presipitasi dan curah hujan (Chiu, 2013;Lee, Chiou, & Huang, 2009a). Penelitian terkait fenologi paku dan pengaruh lingkungan terhadap fenologi merupakan faktor yang penting untuk memahami biologi dan ekologi spesies dalam rangka mengembangkan program untuk memelihara dan mengembalikan populasi spesies untuk tujuan konservasi (Noland, Norman, Peterson, & Richardson, 2017). Meski demikian sebagian besar studi fenologi dilakukan pada tanaman berbunga dibandingkan pada paku, yang merupakan tumbuhan bawah dominan di hutan (Lee, Lin, & Chiou, 2009).…”