Mukbang adalah tren yang berasal dari Korea dengan mempertunjukan seseorang makan (biasanya dalam jumlah besar) disiarkan secara langsung (live streamed) atau rekaman (pre-recorded) dan disaksikan oleh penonton. Menonton mukbang sering dikaitkan dengan permasalah gizi yang berdampak terhadap angka obesitas. Dimana angka obesitas mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan menonton mukbang terhadap status gizi khususnya pada dewasa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah literature review dengan menganalisis 7 artikel terpilih berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi yang telah didapat dari beberapa e-database yaitu Proquest, Sage, Scopus, Google Scholar dan Garuda. Hasil penelitian menunjukan bahwa antara menonton mukbang dan status gizi tidak ada hubungan yang siginifikan secara statistik. Namun, masih ada beberapa variabel lain yang berhubungan langsung dengan status gizi yaitu nafsu makan, citra tubuh, pola makan dan pengetahuan gizi. Kesimpulan yang diperoleh adalah meskipun mukbang tidak berhubungan secara signifikan terhadap status gizi namun ada variabel lain yang berhubungan dengan mukbang yaitu keinginan makan, preferensi makan, gangguan pola makan, kecanduan internet, kebiasan kesehatan, perilaku makan, persepsi nilai dan meningkatkan pembelian dan konsumsi impulsif, serta konsumsi berlebihan.