2019
DOI: 10.29406/jkmk.v6i3.1771
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Gambaran Faktor Internal Dan Eksternal Yang Mempengaruhi Kejadian Relapse Pecandu Narkoba Di Kota Pontianak

Abstract: Rehabilitasi pencandu narkoba merupakan sebuah upaya pemulihan agar para pecandu memiliki ketergantungan terhadap narkoba. Relapse merupakan perilaku penggunaan kembali narkoba setelah menjalani penanganan secara rehabilitasi. Secara  garis besar ada dua faktor yang mempengaruhi terbentuknya relapse yaitu faktor internal dan faktor eksternal dari individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian relapse pada pecandu narkoba di Kota Pontianak. Metode penelitia… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Faktor selanjutnya adalah kemudahan dalam memperoleh NAPZA, semakin besar aksesibilitas terhadap informan dalam hal ini lingkungan narkoba maka semakin besar kemungkinan seseorang yang sudah berhenti menggunakan narkoba akan terpengaruh untuk kembali menggunakan narkoba. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal tersebut seseorang harus membatasi paparannya terhadap lingkungan yang diindikasikan berkaitan dengan NAPZA dan harus mengendalikan keinginan penyalahgunaan narkoba (Hastiana et al, 2020;Pertama et al, 2019). Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Komariah & Beda pada tahun 2020 yang menyatakan bahwa pembentukan sikap seseorang sangat dipengaruhi kebudayaan tempat dimana seseorang tinggal dan secara tidak langsung berpengaruh pada bagaimana cara seseorang menyelesaikan suatu masalah (Komariah & Beda, 2020).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Faktor selanjutnya adalah kemudahan dalam memperoleh NAPZA, semakin besar aksesibilitas terhadap informan dalam hal ini lingkungan narkoba maka semakin besar kemungkinan seseorang yang sudah berhenti menggunakan narkoba akan terpengaruh untuk kembali menggunakan narkoba. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal tersebut seseorang harus membatasi paparannya terhadap lingkungan yang diindikasikan berkaitan dengan NAPZA dan harus mengendalikan keinginan penyalahgunaan narkoba (Hastiana et al, 2020;Pertama et al, 2019). Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Komariah & Beda pada tahun 2020 yang menyatakan bahwa pembentukan sikap seseorang sangat dipengaruhi kebudayaan tempat dimana seseorang tinggal dan secara tidak langsung berpengaruh pada bagaimana cara seseorang menyelesaikan suatu masalah (Komariah & Beda, 2020).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Secara garis besar ada 2 faktor yang mempengaruhi relapse. Faktor internal dan faktor ekternal dari individu (Permata, Suwarni, & Abrori, 2019).…”
Section: Elmay Yolanda Emizal Amri Motivasi Pecandu Narkoba Melapor unclassified
“…National Institute on Drug Abuse (NIDA), mengatakan sekitar 40 hingga 60% pecandu narkoba yang telah menjalani rehabilitasi mengalami relapse (BNN Kota Malang, 2021). Pertama (2019) mengemukakan salah satu faktor internal yang menyebabkan pecandu narkoba mengalami kekambuhan atau relapse adalah ketidakmampuan kepribadiannya dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan yang bebas narkoba. Menurut Rantelaen (2022) hal yang menjadi permasalahan bagi pecandu narkoba yang telah menyelesaikan rehabilitasi atau berbagai hukuman pidana yang kemudian memutuskan untuk berhenti mengonsumsi narkoba dan berusaha kembali ke kehidupan masyarakat sebelumnya adalah berbagai pandangan yang diberikan masyarakat di sekitarnya.…”
unclassified