Plant factory with Artificial Lights (PFAL) merupakan tipe plant factory yang menggunakan LED (Light Emitting Diodes) sebagai sumber utama cahaya untuk mendukung pertumbuhan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh siklus fotoperiode terhadap pertumbuhan selada romaine yang ditanam pada sistem PFAL. Siklus fotoperiode yang diberikan pada penelitian ini perlakuan 1 (1 siklus, 14 jam terang/10 jam gelap), perlakuan 2 (2 siklus, 7 jam terang/5 jam gelap x 2) dan perlakuan 3 (4 siklus, 3,5 jam terang/2,5 jam gelap x 4). Siklus fotoperiode mempengaruhi pertumbuhan dan berat basah selada romaine, dimana perlakuan 1 dengan siklus fotoperiode yang lebih panjang memberikan hasil terbaik dengan rata-rata tinggi, panjang daun, lebar daun, jumlah daun dan berat basah masing-masing yaitu 21,46 cm, 17,69 cm, 9,72 cm, 12,73 helai dan 52,49 gram. Perlakuan 1 juga memberikan hasil rasio berat basah terhadap konsumsi energi listrik yang paling tinggi yaitu sebesar 28,05 gr/kWh sehingga perlakuan 1 lebih efisien dalam menghasilkan berat basah selada romaine per jumlah energi listrik yang digunakan dibandingkan dengan perlakuan 2 dan 3. Kata kunci -selada romaine; siklus fotoperiode; sistem PFAL