2020
DOI: 10.26858/retorika.v13i2.10925
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hots-Oriented Indonesian Language Learning in Senior High School in Jambi

Abstract: The purpose of this research was to describe the competence of the high school teachers in Jambi in designing, implementing, and evaluating HOTS-oriented Indonesian Language learning. To answer this question, the concept of Indonesian Language learning was employed. This study used a qualitative design with case study technique. The data were comprised of the responses, learning process, and action conducted by the teachers. The respondents were selected using purposive sampling method by considering teacher’s… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

1
1

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 7 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Penerapan kompetensi pembelajaran dilakukan sejalan dengan tujuan pembelajaran yang autentik, melibatkan perencanaan dan penyelidikan dengan hasil yang prospektif, dan membantu mahasiswa membangun pengetahuan praktis dalam konteks kehidupan nyata melalui interaksi kognitif interpersonal yang bersifat kolaboratif. Mendesain modul ajar juga difokuskan pada peningkatan kemampuan belajar mandiri dan kompetensi keterampilan berpikir kritis dalam proses perancangan modul ajar di lingkungan satuan pendidikan, 100 Rustam, Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis (Critical Thinking) khususnya di sekolah, sebagaimana dikemukakan oleh Rustam (2020). Dengan demikian, proses pembelajaran tidak hanya berpusat pada pemahaman konsep-konsep teoritis, tetapi juga menekankan pada penerapan konsep tersebut dalam situasi dunia nyata melalui tugastugas yang mendorong pemecahan masalah dan kerjasama antarpeserta didik atau mahasiswa.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penerapan kompetensi pembelajaran dilakukan sejalan dengan tujuan pembelajaran yang autentik, melibatkan perencanaan dan penyelidikan dengan hasil yang prospektif, dan membantu mahasiswa membangun pengetahuan praktis dalam konteks kehidupan nyata melalui interaksi kognitif interpersonal yang bersifat kolaboratif. Mendesain modul ajar juga difokuskan pada peningkatan kemampuan belajar mandiri dan kompetensi keterampilan berpikir kritis dalam proses perancangan modul ajar di lingkungan satuan pendidikan, 100 Rustam, Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis (Critical Thinking) khususnya di sekolah, sebagaimana dikemukakan oleh Rustam (2020). Dengan demikian, proses pembelajaran tidak hanya berpusat pada pemahaman konsep-konsep teoritis, tetapi juga menekankan pada penerapan konsep tersebut dalam situasi dunia nyata melalui tugastugas yang mendorong pemecahan masalah dan kerjasama antarpeserta didik atau mahasiswa.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Critical thinking also generates reflective and productive thinking and involves authentic assessment. Critical thinking means an effective mental process that can be used by teachers and students in mastering knowledge related to students' real-world lives (Kumar & James, 2015;Ordem, 2016;Rustam et al, 2020). Jenicek (2006) explains that critical thinking can identify problems, ask questions, give answers or arguments, and find other information.…”
mentioning
confidence: 99%