2022
DOI: 10.33746/fhj.v10i03.381
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Aktivitas Fisik Saat Pandemi Covid-19 dengan Tingkat Nyeri Dismenore Primer

Abstract: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keluhan mahasiswi yang mengalami dismenore dan merasa aktivitasnya terganggu. Padahal gejala dismenore dapat diatasi dengan latihan fisik, terapi farmakologi dan non farmakologi. Kurangnya olahraga merupakan salah satu faktor risiko keparahan nyeri dismenore. Apalagi di masa pandemi COVID-19, olahraga menjadi salah satu aktivitas fisik terpenting untuk menjaga kekebalan dan kesehatan fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik pada masa … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 4 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Sedangkan aktivitas fisik diukur menggunakan kuesioner IPAQ-SF yang dapat menilai kebiasaan aktivitas fisik subjek penelitian selama 7 hari terakhir. Kuesioner IPAQ-SF memiliki tingkat validitas mencapai r=0,40 dan memiliki reliabilitas yang cukup tinggi, dengan angka antara 0,700 -0,870 (Aulia et al, 2022). Skor aktivitas fisik dihitung dalam satuan MET-menit per minggu.…”
Section: Metodeunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Sedangkan aktivitas fisik diukur menggunakan kuesioner IPAQ-SF yang dapat menilai kebiasaan aktivitas fisik subjek penelitian selama 7 hari terakhir. Kuesioner IPAQ-SF memiliki tingkat validitas mencapai r=0,40 dan memiliki reliabilitas yang cukup tinggi, dengan angka antara 0,700 -0,870 (Aulia et al, 2022). Skor aktivitas fisik dihitung dalam satuan MET-menit per minggu.…”
Section: Metodeunclassified
“…Skor aktivitas fisik dihitung dalam satuan MET-menit per minggu. Skor ini dikelompokkan menjadi tiga kategori: aktivitas fisik ringan (<600 METmenit/minggu), aktivitas fisik sedang (600-3000 MET-menit/minggu), dan aktivitas fisik berat (>3000 MET-menit/minggu) (Aulia et al, 2022).…”
Section: Metodeunclassified