Pendahuluan: Menurut Joint Child Malnutrition Estimates edisi 2018-2019, prevalensi balita stunting di dunia sebesar 22,2% di tahun 2017 dan sebesar 21,9% di tahun 2018. Keadaan ini menjadi penyebab kurang lebih 2,2 juta dari seluruh penyebab kematian balita di seluruh dunia.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan riwayat penyakit infeksi, pola asuh, dan tinggi badan ibu dengan kejadian stunting pada balita usia 6-24 bulan di Desa Cipelang Kecamatan Cijeruk Desember Tahun 2021.
Metode: Jenis penelitian ini berupa deskriptif analitik dengan rancangan cross-sectional. Sampel penelitian berjumlah 122 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner, data yang dikumpulkan kemudian di analisis dengan uji Chi-Square.
Hasil: Hasil penelitian ini adalah Riwayat Penyakit Infeksi p-value = 0,000, OR 95% CI = 4,816 (3,521-6,111), Pola Asuh p-value = 0,001, OR 95% CI = 0,179 (0,0839-0,394), dan Tinggi Badan Ibu p-value = 0,000, OR 95% CI = 6,487 (4,309-8,665).
Kesimpulan: Ada hubungan riwayat penyakit infeksi, pola asuh, dan tinggi badan ibu dengan kejadian stunting pada balita usia 6-24 bulan di Desa Cipelang Kecamatan Cijeruk Desember Tahun 2021.