2021
DOI: 10.33096/woph.v1i5.158
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Dukungan Sosial dengan Kualitas Hidup ODHIV di Yayasan Peduli Kelompok Dukungan Sebaya Makassar

Abstract: Peningkatan kasus HIV/AIDS tidak terlepas dari adanya stigma dan diskriminasi pada pengidap yang dapat menjadi penghalang utama terhadap pencegahan, pengobatan, dan akses terkait layanan kesehatan. Berdasarkan data YPKDS, kota Makassar menduduki peringkat pertama jumlah kasus HIV/AIDS sebanyak 2885 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan sosial terhadap kualitas hidup ODHIV. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Sampel d… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Furthermore, the results of research identification on the variable quality of life of seroconcordant ODHA patients showed a "good enough" category. Theoretically, ODHA patients with a good quality of life will have the following psychological signs: They will not experience depression, will not experience anxiety, and will not experience hopelessness in their lives (Rosnaini, Gabel, and Multazam, 2021). The researcher's short interviews with seroconcordant PLHIV patients in this study generally did not experience this negative psychological situation.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 87%
“…Furthermore, the results of research identification on the variable quality of life of seroconcordant ODHA patients showed a "good enough" category. Theoretically, ODHA patients with a good quality of life will have the following psychological signs: They will not experience depression, will not experience anxiety, and will not experience hopelessness in their lives (Rosnaini, Gabel, and Multazam, 2021). The researcher's short interviews with seroconcordant PLHIV patients in this study generally did not experience this negative psychological situation.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 87%
“…(12) Dukungan sosial yang dibutuhkan ODHA dalam terapi ARV pada gilirannya akan mempengaruhi kualitas hidup ODHA, penelitian Rosnaini tahun 2021 mempelihatkan bahwa dukungan sosial dari keluarga, dukungan teman yang bukan dari kalangan ODHIV dan dukungan kelompok sebaya (kalangan ODHIV) berhubungan dengan kualitas hidup ODHA. 13 Penelitian di Yayasan Peduli Kelompok Dukungan Sebaya (YPKDS) Kota Makassar tahun 2020 memperlihatkan 32,6% ODHA berpengetahuan kurang. Tingkat pengetahuan berhubungan dengan kepatuhan pValue 0.031 ≤ α 0.005, namun demikian hubungannya ke arah negatif, karena hasilnya memperlihatkan justru 85.7% ODHA yang berpengetahuan rendah malah patuh mengkonsumsi ARV.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Dukungan ini biasanya didapatkan dari seseorang yang terdekat yangdapat diandalkan, memberikan kepedulian serta mengasihi dan akan efektif apabila terjalin hubung ODHA membutuhkan dukungan agar harapan hidup menjadi lebih panjang. Adanya dukungan sosial maka akan tercipta lingkungan kondusif yang mampu memberikan motivasi atau wawasan dalam menghadapi kehidupan (Rozi, 2016). Dukungan sosial ini dapat meminimalkan tekanan psikologis yang dirasakan ODHA sehingga dapat memiliki gaya hidup yang lebih baik dan memberikan respon positif terhadap lingkungan sosialnya.…”
Section: Dukungan Sosialunclassified