Profesionalisme guru adalah orang yang memiliki kewenangan, tanggung jawab untuk membimbing serta membina peserta didik di sekolah atau di luar sekolah dengan keahlian khusus dalam bidang keguruan. Dengan demikian guru mampu melakukan tugas dan fungsinya dengan kemampuan maksimal. Guru juga harus memiliki kompetensi untuk menjadi guru profesional. Pada prinsipnya, menjadi seorang guru yang profesional tidak akan lepas dari empat elemen dasar kompetensi guru, yaitu kompetensi dalam bidang pedagogik, kompetensi sosial, kompetensi kepribadian, dan kompetensi profesional. Maka dari itu, peneliti hendak melakukan penelitian mengenai Pengaruh Ikhlas dan Spiritualitas Kerja Terhadap Profesionalisme Guru di Pondok Pesantren Darul Hijrah Putri Martapura. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah guru pondok pesantren Darul Hijrah Putri Martapura yang berjumlah 53 orang. Berdasarkan penelitian ini, maka didapatkan hasil: 1) Terdapat pengaruh yang signifikan antara ikhlas dan spiritualitas kerja terhadap profesionalisme guru di pondok pesantren Darul Hijrah Putri Martapura dengan taraf signifikansi 0,004 (p < 0,05) dan secara bersama-sama memberi sumbangan efektif sebesar 19,9%. 2) Terdapat pengaruh yang signifikan antara ikhlas terhadap profesionalisme guru di pondok pesantren Darul Hijrah Putri Martapura dengan taraf signifikansi 0,023 (p < 0,05) dan memberi sumbangan efektif sebesar 19,1 %. 3) Terdapat pengaruh yang signifikan antara spiritualitas kerja terhadap profesionalisme guru di pondok pesantren Darul Hijrah Putri Martapura dengan taraf signifikansi 0,002 (p < 0,05) dan memberi sumbangan efektif sebesar 16,8%.