Hubungan pengajaran remedial dengan prestasi belajar ekonomi siswa kelas X di SMA Yayasan Perguruan Gajahmada Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengajaran remedial dengan prestasi belajar siswa kelas X di SMA Yayasan Perguruan Gajahmada Medan. Teknik pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara, dan angket. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Yayasan Perguruan Gajahmada Medan yang beralamatkan di jalan H.M Said No.19 Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X di SMA Yayasan Perguruan Gajahmada sebanyak 108 orang yang terbagi menjadi 2 kelas. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 48 orang siswa dengan menggunakan teknik random sampling( sampel diambil secara acak) yang masing-masing kelas diambil 45% siswa dari populasi yang ada. Teknik Pengumpulan data penelitian untuk variabel X (pengajaran remedial) dan variabel Y (prestasi belajar siswa) yang dilakukan dengan menggunakan angket (kuisioner) yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya dan dari hasil perhitungan angket variabel X dan variabel Y adalah valid dan reliabel. Kemudian diperoleh rata-rata nilai angket variabel X sebesar 3,25 dikategorikan sangat baik, dan nilai rata-rataprestasi belajar siswa diperoleh 77,92 dikategorikan baik. Teknik analisis data yang dipergunakan adalah Korelasi Product Moment dan uji hipotesis dengan menggunakan rumus Uji ”t”. Dari hasil Perhitungan Korelasi product moment diperoleh thitung sebesar 0,85 dan ttabel sebesar 0,285 yang berarti bahwa terdapat hubungan antara pengajaran remedial (x) dengan prestasi belajar siswa kelas X SMA Yayasan Perguruan Gajah Mada Medan T.P.2019/2020 pada taraf sangat kuat. Selanjutnya dalam pengujian hipotesis dengan menggunakan rumus Uji ”t” diperoleh thitung sebesar dan 10,965 ttabel sebesar 1,6801. Ini berarti thitung>ttabel (10,965>1,6801) pada taraf signifikansi 95% atau alpha (?) 0,05 dengan dk = N - 2 = 48 - 2 = 46. Dengan demikian hipotesis yang mengatakan bahwa : ”Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Pengajaran remedial dengan prestasi belajar siswa kelas X SMA Yayasan Perguruan Gajahmada Medan T.P. 2019/2020 dapat diterima

Basic Capital of Creative Economy: The Role of Intellectual, Social, Cultural, and Institutional Capital

“…Institutional capital that can protect, foster, direct, and accommodate as well as foster innovation in the economy is essential for infrastructure development [51]. The government is responsible for this organization and must take the initiative to foster an innovative business atmosphere and programs [52] and [53].…”