2022
DOI: 10.33369/jvk.v5i2.24177
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Praktik Pemberian Makan dengan Kejadian Picky Eater pada Anak Usia Toddler

Abstract: Picky eater is an eating behavior disorder that occurs in toddlers appetite , refusing to be fed, picky eating and refusing to eat a varied menu behavior Picky eater that continues in the long term will cause growth and development disorders. Objective: To analyze the relationship between feeding practices and the incidence of picky eaters in toddlers. Methods: The research design used was descriptive correlation, with a cross sectional approach. The sample in this study amounted to 72 mothers who have toddler… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 4 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Pola asuh seperti ini bisa membuat anak takut, cemas, menarik diri dari situasi sosial, kurang beradaptasi, tidak punya tujuan dan mudah stress. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Hijja et al, (2022), balita yang mengalami sulit makan lebih banyak terjadi pada praktik pemberian makan yang tidak tepat yaitu 91% (42 responden), dan sulit makan terendah terjadi pada praktik pemberian makan yang tepat yaitu 27% (7 responden). Hasil uji statistik didapat nilai p-value 0,000 < 0,05 yang berarti ada hubungan yang signifikan antara praktik pemberian makan dengan kejadian sulit makan.…”
Section: Hubungan Pola Asuh Keluarga Dengan Perilaku Sulit Makan Anak...unclassified
“…Pola asuh seperti ini bisa membuat anak takut, cemas, menarik diri dari situasi sosial, kurang beradaptasi, tidak punya tujuan dan mudah stress. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Hijja et al, (2022), balita yang mengalami sulit makan lebih banyak terjadi pada praktik pemberian makan yang tidak tepat yaitu 91% (42 responden), dan sulit makan terendah terjadi pada praktik pemberian makan yang tepat yaitu 27% (7 responden). Hasil uji statistik didapat nilai p-value 0,000 < 0,05 yang berarti ada hubungan yang signifikan antara praktik pemberian makan dengan kejadian sulit makan.…”
Section: Hubungan Pola Asuh Keluarga Dengan Perilaku Sulit Makan Anak...unclassified