ABSTRAK Kejadian tersedak termasuk dalam kegawatdaruratan yang harus mendapatkan penanganan segera dan apabila terjadi obstruksi atau sumbatan jalan napas maka dapat menyebabkan napas pendek (hipoventilasi), kekurangan oksigen (hipoksemia), peningkatan kerja pernapasan dan gangguan pertukaran gas berubah di paru-paru. Kondisi tersedak dapat dialami oleh siapapun, bisa pada dewasa maupun anak-anak. Oleh karena kasus tersedak dapat terjadi pada siapa saja maka kemampuan untuk memberikan bantuan dan pertolongan pada korban tersedak sebaiknya juga dipahami dan dikuasai oleh masyarakat termasuk keluarga. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman masyarakat untuk mengenal, mengidentifikasi dan mencegah serta dapat memberi pertolongan pertama pada korban tersedak. Kegiatan pengabdian dilakukan pada 28 orang peserta dengan metode penyuluhan kesehatan dan praktik keterampilan pertolongan bagi korban tersedak. Peserta mampu mengenal dan memahami tanda gejala tersedak serta dapat memperagakan prosedur pertolongan pertama pada korban tersedak dengan baik. Kegiatan pengabdian ini secara umum berhasil dengan baik. Tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi telah dilakukan. Tim pengabdian telah melaksanakan kegiatan dengan metode ceramah, tanya jawab/diskusi, pre dan post test kuesioner, menggunakan alat bantu peraga dan orang untuk mendemonstrasikan prosedur pertolongan bagi korban tersedak. Kata Kunci: Tersedak, Pertolongan Pertama, Penyuluhan Kesehatan, Kegawatdaruratan ABSTRACT Choking incidents are included in emergencies that must receive immediate treatment and if airway obstruction or obstruction occurs, it can cause shortness of breath (hypoventilation), lack of oxygen (hypoxemia), increased work of breathing and impaired gas exchange changes in the lungs. Choking conditions can be experienced by anyone, both adults and children. Because choking cases can happen to anyone, the ability to provide aid and assistance to choking victims should also be understood and mastered by the community, including the family. This activity aims to provide knowledge and understanding to the public to recognize, identify and prevent and provide first aid to choking victims. This activity was carried out on 28 participants using health education methods and practice of rescue skills for choking victims. Participants were able to recognize and understand the signs of choking and were able to demonstrate first aid procedures for choking victims well. This service activity was generally successful. The preparation, implementation and evaluation stages have been carried out. The service team has carried out activities using lecture methods, question and answer/discussion, pre and post test questionnaires, using props and people to demonstrate aid procedures for choking victims. Keywords: Choking, First Aid, Health Education, Emergencies