2022
DOI: 10.55116/spicm.v1i1.16
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Identifikasi Senyawa Kimia Pada Ekstrak Daun Murbei (Morus ALBA.L)

Abstract: Nutrisi yang alami khususnya tadabbur dari Al-Qur’an dan Sunnah perlu diulas secara ilmiah. Salah satu contoh adalah tanaman murbei (Morus Alba L). Tanaman murbei memiliki kandungan antioksidan yang baik untuk kesehatan pada buah dan daunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi senyawa kimia dalam daun murbei dengan analisis secara kualitatif. Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa kandungan ekstrak methanol daun murbei mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, tannin dan terpenoid. Hal te… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 3 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Gambaran umum analisis zat ekstrak yang dituang pada Tabel 1 ditampilkan melalui Gambar 5. Uji analisis kualitatif umumnya menggunakan pereaksi seperti metanol dan asam sulfat (uji positif flavonoid), reagen Mayer, Wagner, dan Dragendorf (uji positif alkaloid), besi (III) klorida (uji positif tanin), kemudian kloroform, asam asetat anhidrat, dan asam sulfat (uji positif terpenoid) (Purnama, 2022). Sedangkan uji analisis kuantitatif menggunakan spektrofotometer (mengetahui kadar antosianin), pereaksi DPPH (aktivitas antioksidan), dan media agar atau biologis (spesifik mengetahui aktivitas khasiat zat ekstrak murbei sebagai antibakteri, antiinflamasi, dan lainnya).…”
Section: Gambar 3 Bagian Tumbuhan Murbei Yang Digunakan Sebagai Objek...unclassified
“…Gambaran umum analisis zat ekstrak yang dituang pada Tabel 1 ditampilkan melalui Gambar 5. Uji analisis kualitatif umumnya menggunakan pereaksi seperti metanol dan asam sulfat (uji positif flavonoid), reagen Mayer, Wagner, dan Dragendorf (uji positif alkaloid), besi (III) klorida (uji positif tanin), kemudian kloroform, asam asetat anhidrat, dan asam sulfat (uji positif terpenoid) (Purnama, 2022). Sedangkan uji analisis kuantitatif menggunakan spektrofotometer (mengetahui kadar antosianin), pereaksi DPPH (aktivitas antioksidan), dan media agar atau biologis (spesifik mengetahui aktivitas khasiat zat ekstrak murbei sebagai antibakteri, antiinflamasi, dan lainnya).…”
Section: Gambar 3 Bagian Tumbuhan Murbei Yang Digunakan Sebagai Objek...unclassified