“…Di sisi lain, pinjaman online cenderung tidak etis dalam penagihannya. Bagaimana tidak, beberapa kasus membuktikan bahwa pinjaman online mengakses kontak, gambar, dan percakapan dari nomor seluler peminjam, dan menjadikannya sebagai salah satu strategi dalam penagihan dan juga memberlakukan bunga yang mencekik (Khoirunisa et al, 2020;Salvasani & Kholil, 2020;Suleiman, 2021;Wardani et al, 2020).…”