2020
DOI: 10.35580/lageografia.v19i1.14876
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Implementasi Blended Learning Melalui Google Classroom Pada Mata Kuliah Media Pembelajaran Geografi

Abstract: Learning is currently still centered on lecturers so that it is not yet effective. Blended learning through google classroom as a learning innovation is expected to help learning be effective. The purpose of this study was to examine 1) the stages of implementing blended learning through google classroom in the Geography Learning Media course and 2) student responses to the use of blended learning through google classroom in the Geography Learning Media course. The method in this research is descriptive method… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 6 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sejalan dengan penelitian (Nurkhofifah, Setriani L, 2022) dari penerapan media pembelajaran berbaiss e-learning pada mata pelajaran geografi di peroleh respon guru yaitu 94% dengan kategori "sangat tertarik" sedangkan untuk respon siswa untuk kelompok kecilyaitu 77% dengan kategori "Setuju" dan kelompok besar yaitu 77,50% dengan kategori "setuju". Hal tersebut membuktikan bahwa penyampaian materi perkuliahan yang monoton dengan metode konvensional sehingga kurang memotivasi mereka dalam pembelajaran, sehingga dengan model pembelajaran yang tepat sangat mempengaruhi tingkat pemahaman siswa (Indriana et al, 2021;Ningsih et al, 2020).…”
Section: Respon Guru Dan Siswaunclassified
“…Sejalan dengan penelitian (Nurkhofifah, Setriani L, 2022) dari penerapan media pembelajaran berbaiss e-learning pada mata pelajaran geografi di peroleh respon guru yaitu 94% dengan kategori "sangat tertarik" sedangkan untuk respon siswa untuk kelompok kecilyaitu 77% dengan kategori "Setuju" dan kelompok besar yaitu 77,50% dengan kategori "setuju". Hal tersebut membuktikan bahwa penyampaian materi perkuliahan yang monoton dengan metode konvensional sehingga kurang memotivasi mereka dalam pembelajaran, sehingga dengan model pembelajaran yang tepat sangat mempengaruhi tingkat pemahaman siswa (Indriana et al, 2021;Ningsih et al, 2020).…”
Section: Respon Guru Dan Siswaunclassified