Aktivitas fisik yang melibatkan anak bergerak aktif melalui permainan outdoor seperti mini outbound masih jarang disediakan di Lembaga Taman Kanak-kanak. Selain karena faktor tempat, faktor biaya juga menjadi penyebab sulitnya menyediakan fasilitas permainan outbound meskipun dengan versi sederhana. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan perspektif guru Taman Kanak-kanak terhadap kegiatan outbound dalam mengembangkan kognitif anak usia dini. Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah guru Taman Kanak-kanak di Kecamatan Indralaya, Palembang yang berjumlah 25 orang. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Angket yang digunakan untuk memperoleh data di susun menggunakan skala likert. Data penelitian di analisis menggunakan analisis proporsi dan analisis mode. Hasil penelitian menunjukan interpretasi perspektif guru terhadap kegiatan outbound sangat penting diterapkan di Lembaga sebagai salah satu alternatif permainan outdoor yang dapat menstimulasi perkembengan kognitif anak. Kemampuan berpikir kritis, kemampuan penalaran, dan kemampuan menganalisa anak dapat terasah melalui permainan outbound, serta kemampuan kolaborasi anak dalam bekerja sama dapat berkembang.