Implementasi Proses Asuhan Gizi Terstandar pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 dengan Pneumonia dan Post-COVID 19: Sebuah Laporan Kasus

Abstract

Latar Belakang: Pasien diabetes mellitus tipe 2 memerlukan asuhan gizi khusus untuk menjaga kadar gula darah dan mencukupi kebutuhan gizi. Terlebih pada kasus diabetes mellitus tipe 2 dengan pneumonia dan post-COVID 19 yang mempengaruhi kemampuan untuk mengonsumsi makanan secara adekuat. Diet diabetes mellitus B1 merupakan diet untuk penderita diabetes yang membutuhkan asupan tinggi protein. Proses asuhan gizi terstandar dilakukan dengan memberikan diet diabetes mellitus B1 untuk menurunkan kadar gula darah dan mengurangi risiko keparahan penyakit. Tujuan: Untuk mengetahui tata laksana asuhan gizi terstandar pada pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan pneumonia dan post-COVID 19 yang menerapkan diet diabetes mellitus B1. Metode: Studi kasus dilakukan pada bulan Februari 2021 pada pasien rawat inap RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Metode pengambilan data adalah observasi selama 3 hari pada aspek asupan, fisik/klinis, antropometri serta biokimia. Peneliti juga melakukan studi literatur untuk melengkapi dan mengkaji data. Hasil: Setelah dilakukan intervensi gizi, keluhan fisik/klinis pasien mulai berkurang, kadar GDP berangsur turun, serta asupan pasien berangsur meningkat meskipun belum mencapai target (<80%). Kesimpulan: Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi, intervensi gizi yang diberikan belum mencapai target, namun kondisi pasien berangsur membaik.