2016
DOI: 10.22146/jnteti.v5i4.274
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Implementasi Teori Refinement pada Pengkomposisian Soal pada Game berbasis Web Semantik

Abstract: Abstract-This paper explores the implementation of refinement theory in questions composition for semantic webbased Arabic Learning game. The refinement theory is used to assess the degree of sophistication of the game, while semantic web is a concept that improves web document into web data. In this paper, a simple ontology about game questions composition is developed by implementing refinement theory to distinguish the difficulty of each level. This, hopefully, will motivate players to continue playing thei… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2017
2017
2017
2017

Publication Types

Select...
1

Relationship

1
0

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 9 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Namun, keduanya menerapkan konsep Linked Data bukan pada aplikasi game. Selain itu, telah dilakukan pula implementasi terhadap teori refinement untuk membuat komposisi soal pada game agar game tidak membosankan sehingga pengguna selalu akan tertarik untuk menggunakan dan melanjutkan permainan dalam game tersebut [8]. Pada penelitian tersebut, game dirancang menggunakan konsep web semantik dalam bentuk ontologi.…”
unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Namun, keduanya menerapkan konsep Linked Data bukan pada aplikasi game. Selain itu, telah dilakukan pula implementasi terhadap teori refinement untuk membuat komposisi soal pada game agar game tidak membosankan sehingga pengguna selalu akan tertarik untuk menggunakan dan melanjutkan permainan dalam game tersebut [8]. Pada penelitian tersebut, game dirancang menggunakan konsep web semantik dalam bentuk ontologi.…”
unclassified
“…LINGKUP DAN DESAIN Lingkup penelitian pada makalah ini adalah pada desain ontologi untuk game online dengan mengambil objek penelitian dari studi kasus penelitian sebelumnya yaitu game edukasi untuk belajar huruf-huruf hijaiyah untuk anak di bawah lima tahun [8].…”
unclassified