2020
DOI: 10.37341/jurnalempathy.v1i2.22
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Implementasi Terapi Pijat Oksitosin dengan Pemberdayaan Kader pada Ibu Post Partum

Abstract: Background: Efforts to help the success of government programs related to exclusive breastfeeding must be done as early as possible from 36 weeks of gestation. Massage done in the area around the spine in pregnant women will help the secretion of the hormones oxytocin and prolactin. The oxytocin released after the massage process will stimulate labor contractions and prepare for the breastfeeding process, so it is hoped that regular stimuli given in the form of oxytocin massage will affect the production of mi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 1 publication
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Selain itu setelah lahir bayi mampu bertahan tidak menyusui pada ibunya selama kurang lebih tiga hari, tali pusar yang dipotong pada bayi baru lahir yang sehat akan menyebabkan penurunan sementara kadar glukosa, yang diikuti mobilisasi lemak bebas dan keton yang membantu mempertahankan kadar glukosa yang adekuat, dan bayi dikatakan kekurangan ASI apabila berat badan bayi turun lebih dari 5% -7% dalam 5 hari (Sari, 2017) ASI yang belum lancar pada hari ke0 sampai hari ke2 post partum bukanlah hal patologis sehingga pijat oksitosin dilakukan pada kasus ini untuk membantu ibu untuk meningkatkan produksi ASI, menghambat pembengkakan, mengurangi resiko infeksi pada payudara, merileksasikan ketegangan pada punggung dan menghilangkan stres. Seperti yang dirasakan oleh kedua Pasien setelah dilakukan pijat oksitosin, kedua Pasien menyatakan badan terasa lebih rileks, dan pegal -pegal setelah melahikran berkurang.…”
Section: Puting Terlihat Bersihunclassified
“…Selain itu setelah lahir bayi mampu bertahan tidak menyusui pada ibunya selama kurang lebih tiga hari, tali pusar yang dipotong pada bayi baru lahir yang sehat akan menyebabkan penurunan sementara kadar glukosa, yang diikuti mobilisasi lemak bebas dan keton yang membantu mempertahankan kadar glukosa yang adekuat, dan bayi dikatakan kekurangan ASI apabila berat badan bayi turun lebih dari 5% -7% dalam 5 hari (Sari, 2017) ASI yang belum lancar pada hari ke0 sampai hari ke2 post partum bukanlah hal patologis sehingga pijat oksitosin dilakukan pada kasus ini untuk membantu ibu untuk meningkatkan produksi ASI, menghambat pembengkakan, mengurangi resiko infeksi pada payudara, merileksasikan ketegangan pada punggung dan menghilangkan stres. Seperti yang dirasakan oleh kedua Pasien setelah dilakukan pijat oksitosin, kedua Pasien menyatakan badan terasa lebih rileks, dan pegal -pegal setelah melahikran berkurang.…”
Section: Puting Terlihat Bersihunclassified