Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan kurikulum merdeka di kelas 1 SDN Babarsari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis studi kasus. Penelitian ini dilakukan di SDN Babarsari. Informan penelitian ini adalah guru kelas 1. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semiterstruktur. Selanjutnya Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengimplementasiaan kurikulum merdeka di SDN Babarsari terdiri dari 3 bagian. Pertama, pembelajaran ditekankan pada materi esensi. Dalam hal ini guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk mendalami materi pembelajaran secara optimal dan tidak terburu-buru. Kedua, pengembangan karakter melalui projek pancasila. Dalam hal ini guru memberikan penugasan kepada siswa dalam bentuk projek dan dikaitkan dengan salah satu karakter dalam profil pancasila. Ketiga, guru diberikan kebebasan dalam merancang, mengatur, dan mengelola kegiatan pembelajaran. Dalam hal ini guru merupakan orang yang paling tahu karakteristik peserta didiknya, maka guru harus mendesain pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik sehingga disini guru berperan sebagai fasilitator.