2020
DOI: 10.31219/osf.io/ks5at
|View full text |Cite
Preprint
|
Sign up to set email alerts
|

Implikasi Kebijakan Fiskal Era Orde Baru Dan Era Reformasi dalam Mewujudkan Pertumbuhan Inklusif Di Indonesia

Abstract: Kebijakan fiskal di Indonesia dihadapkan pada persoalan pertumbuhan inklusif. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi di Era Orde Baru tidak berlanjut di Era Reformasi. Pertumbuhan ekonomi di Era Reformasi cenderung dibarengi dengan tingkat kemiskinan dan penganggguran yang relatif lebih tinggi jika dibandingkan dengan Era Refomasi. Penelitian ini memiliki dua tujuan utama yakni: (i) menguji inklusivitas pertumbuhan ekonomi di Indonesia; dan, (ii) menganalisis perbedaan implikasi kebijakan fiskal Era Orde Baru dan Era… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
10
0
3

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

1
5

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(13 citation statements)
references
References 7 publications
0
10
0
3
Order By: Relevance
“…Chen, Karabarbounis & Neiman (2017), Shahbaz, Bhattacharya & Mahalik (2017), Jamil (2017, Piketty (2014), Pinney (2014), andDartanto (2013) found no compelling evidence to support the Kuznets Hypothesis. Overall, the research confirms that economic growth has consistently exacerbated inequality in a variety of countries around the world.…”
Section: Inclusive Growth: Growth Poverty and Inequalitymentioning
confidence: 99%
See 1 more Smart Citation
“…Chen, Karabarbounis & Neiman (2017), Shahbaz, Bhattacharya & Mahalik (2017), Jamil (2017, Piketty (2014), Pinney (2014), andDartanto (2013) found no compelling evidence to support the Kuznets Hypothesis. Overall, the research confirms that economic growth has consistently exacerbated inequality in a variety of countries around the world.…”
Section: Inclusive Growth: Growth Poverty and Inequalitymentioning
confidence: 99%
“…198 Jamil measured by the Gini ratio has not yet reached its lowest point since the reform era began (see Figure 1). This condition means that the poorest group's income growth is lagging behind that of the wealthiest group (Szczepaniak, Geise & Bariyah, 2022;Hill, 2021;Hindun, Soejoto & Hariyati, 2019;Suryahadi & Izzati, 2018;Jamil, 2017;Miranti, Duncan & Cassells, 2014;Suryahadi, Hadiwidjaja & Sumarto, 2012). For this reason, inclusive growth is an inevitable agenda to prevent divergences during the digital revolution.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Salah satu penelitian di Nigeria menunjukkan jika belanja pendidikan mempunyai hubungan yang positif dan sangat signifikan dan belanja kesehatan pengaruhnya positif tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi (Danladi et al, 2015). Penelitian di Indonesia menemukan bahwa meningkatnya pertumbuhan ekonomi disebabkan oleh belanja pendidikan di era reformasi dan belanja kesehatan di era orde baru (Jamil, 2017 (Sitorus & Arsani, 2018). Penelitian lain juga mengemukakan bahwa belanja daerah dan faktor kesehatan berpengaruh positif terhadap indeks pertumbuhan yang inklusif, sedangkan faktor lain seperti pendidikan, jumlah penduduk miskin, dan pengangguran berpengaruh negatif terhadap indeks pertumbuhan inklusif (Azwar, 2016).…”
Section: Perencanaanunclassified
“…Belanja pemerintah fungsi pendidikan yang meningkat menyebabkan tercapainya pertumbuhan ekonomi inklusif (Echekoba & Chinelo, 2017). Pratiwi dan Ismal (2017), Hur (2014), Jamil (2017, Sasmal dan Sasmal (2016) dan Sidek dan Asutay (2020) menyebutkan bahwa belanja pendidikan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan inklusif dan selaras dengan penelitian Danladi et al (2015), Gould (1983) dan Ram (1986) Sumber: Diolah oleh penulis ekonomi. Keynes menerangkan jika belanja pemerintah meningkat dapat mendorong meningkatnya permintaan agregat yang diikuti oleh meningkatnya produksi dari barang dan jasa sehingga pertumbuhan ekonomi juga akan mengalami peningkatan.…”
Section: Belanja Pemerintah Fungsi Pendidikan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Inklusifunclassified
See 1 more Smart Citation