Integrasi Nilai-nilai Alquran dalam Pembelajaran Matematika Materi Peluang

Abstract

Alquran is the word of Allah as revealed to the Prophet Muhammad to be learned and practiced the entire contents for Muslims on this earth. God commissioned lifelike that as his representative on earth (khalifatullah) and a slave (abdullah) on earth. God has lowered the Alquran with the aim of its contents can be understood and practiced by humans. Keep in mind that the Alquran contains many sciences. One of the subjects discussed in the Alquran is Mathematics. Ranging from simple concepts to complex even, Allah was packed well in the Alquran. Implementation of the integration of the values of the Alquran and mathematics is one way to instill positive values to learners. Integration of the values of the Alquran can balance the intellectual and spiritual intelligence of students, for example, in mathematics, especially in the matter of opportunity. There are many different opportunities within the material good value, one of the acts of God, pray, berihtiar, and resignation over the provision of God. Therefore, the purpose of this paper is to show how North integration of the values of the Alquran in mathematics learning material opportunities.

Pembelajaran Matematika Berintegrasi Nilai-Nilai Keislaman Dalam Pembentukan Karakter Siswa

“…Nilai Islam yang diintegrasikan dalam pembelajaran mampu mengantarkan siswa pada ketercapaian pengetahuan (domain kognitif) serta ketercapaian pemahaman dan penerapan nilai-nilai Islam . Melalui pembelajaran matematika, nilai-nilai Alquran dapat diintegrasikan kedalam setiap materi yang disampaikan (Firdaus, 2018) Pembelajaran matematika dengan nilai-nilai yang terkandung didalamnya seperti; ketaatan, logis, konsistensi, fleksibilitas, berpikir terbuka, kegigihan, ketelitian, efisien, efektif, sistematis, kreatif, serta pantang menyerah diharapkan mampu melahirkan manusia-manusia dengan kepribadian yang unggul dan siap berkontribusi bagi peradaban dan kemajuan bangsa dan negaranya (Handoko et al, 2022). Sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yaitu membentuk watak siswa yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta potensi-pontensi lain yang dimilikinya, pendidikan tidak hanya ingin berorientasi pada aspek perkembangan kognitif, lebih dari itu pendidikan diharapkan mampu membentuk pribadi manusia yang seutuhnya.…”

“…Sebagai salah satu contoh matematika berperan dalam ilmu agama diantaranya adalah (1) sholat, manusia mengenal jumlah waktu sholat dalam satu hari satu malam dan jumlah rakaat sholat; (2) saat membaca Alquran yang didalamnya terdapat ayat, nomor juz, dan nomor surat. Hal ini menunjukkan bahwa Alquran telah mengenalkan konsep-konsep bilangan didalamnya (Firdaus, 2018).…”

“…Selain itu, dalam pembelajaran matematika bisa dijadikan suatu cara menanamkan karakter nilai-nilai Islami sebagai upaya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa, dengan mengintegrasikan kompetensi dasar yang ada (Firdaus, 2018). Matematika mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam membangun masyarakat Islami modern, karena di masyarakat khususnya masyarakat yang padat penduduk, tentunya dibutuhkan kualitas individu guna membentuk masyarakat Islam yang modern (Yudha, 2019).…”

“…Ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah telah begitu rapi dalam mengatur segalanya sesuatu. Melalui pembelajaran matematika, nilai-nilai Alquran dapat diintegrasikan kedalam setiap materi yang disampaikan (Firdaus, 2018).…”

“…Sebagai contoh, pada materi peluang siswa dibawa pada konsep dalam memperkirakan seberapa besar suatu kejadian akan berlangsung. Dalam konsep peluang, suatu kejadian yang diinginkan adalah perbandingan banyaknya kemungkinankemungkinan yang muncul dengan semua hasil yang mungkin pada suatu kejadian (Firdaus, 2018). Seperti pelemparan mata dadu satu kali, peluang munculnya angka benomor 5 adalah 1/6.…”