Asian Tourism 2008
DOI: 10.1016/b978-0-08-045356-9.50035-7
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Interpreting the Past: Creating the Surabaya Heritage Trail, Indonesia

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2010
2010
2024
2024

Publication Types

Select...
3
1

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(2 citation statements)
references
References 3 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Penelitian terdahulu yang membahas revitalisasi cenderung berfokus pada kawasan sekitar Gedung Singa, seperti di sepanjang Jalan Rajawali (Nurubiatmoko, Rukmi, dan Sari 2020), di sekitar Jembatan Merah (Arbani 2017), dan secara umum dalam mengembangkan kegiatan napak tilas bangunan-bangunan bersejarah sebagai warisan budayabudaya di Kota Surabaya (Indrianto 2008). Dengan demikian, urgensi kedua dalam pelestarian Gedung Singa adalah kekosongan penelitian yang khusus membahas Gedung Singa dengan topik revitalisasi untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian terdahulu yang membahas revitalisasi cenderung berfokus pada kawasan sekitar Gedung Singa, seperti di sepanjang Jalan Rajawali (Nurubiatmoko, Rukmi, dan Sari 2020), di sekitar Jembatan Merah (Arbani 2017), dan secara umum dalam mengembangkan kegiatan napak tilas bangunan-bangunan bersejarah sebagai warisan budayabudaya di Kota Surabaya (Indrianto 2008). Dengan demikian, urgensi kedua dalam pelestarian Gedung Singa adalah kekosongan penelitian yang khusus membahas Gedung Singa dengan topik revitalisasi untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…As might be expected of a country with such diverse linguistic, ethnic and religious cultural traits, there is a wide variety of cultural heritage types (Indrianto, 2008). This wealth of cultural diversity gives Indonesia an advantage when it comes to the cultural tourism market.…”
Section: Java Indonesia and The Tenggerese Peoplementioning
confidence: 99%