2023
DOI: 10.31004/cdj.v3i3.11439
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Inventarisasi Alat Musik Tradisional Berbahan Dasar Bambu Di Museum Sulawesi Tenggara

Abstract: Alat musik tradisional adalah salah satu benda seni budaya yang dapat dinikmati dan dipelajari pada saat ini. Jika ditelusuri lebih dalam, benda seni budaya tersebut memiliki nilai filosofis yang kaya. Alat musik tersebut dapat mengungkap peradaban di masa lalu ketika benda seni tersebut pertama kali diciptakan dan dimainkan. Seharusnya hal ini menjadi perhatian khusus bagi Museum Sulawesi Tenggara. Namun ternyata, generasi muda sangat jarang mengunjungi museum tersebut serta kurangnya inventarisasi benda seni… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Tradisi khas dalam acara perkawinan masyarakat desa Tanjung Luar dapat dilihat dari hadirnya musik Sarone di setiap acara perkawinan. Sarone tidak hanya menjadi satu instrumen tunggal, melainkan menjadi musik tradisi yang mengiringi tiap acara ataupun ritual dalam semua rangkaian proses perkawinan (Nurtikawati et al, 2022;Sugiarto, 2016). Hadirnya musik tradisional Sarone ini merupakan bentuk implementasi dari fungsi musik tradisi yakni sebagai sarana upacara adat atau ritual yang berkaitan dengan perayaan siklus pokok kehidupan manusia, seperti, kelahiran, perkawinan, dan kematian (Erwin, 2020;Subianto, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Tradisi khas dalam acara perkawinan masyarakat desa Tanjung Luar dapat dilihat dari hadirnya musik Sarone di setiap acara perkawinan. Sarone tidak hanya menjadi satu instrumen tunggal, melainkan menjadi musik tradisi yang mengiringi tiap acara ataupun ritual dalam semua rangkaian proses perkawinan (Nurtikawati et al, 2022;Sugiarto, 2016). Hadirnya musik tradisional Sarone ini merupakan bentuk implementasi dari fungsi musik tradisi yakni sebagai sarana upacara adat atau ritual yang berkaitan dengan perayaan siklus pokok kehidupan manusia, seperti, kelahiran, perkawinan, dan kematian (Erwin, 2020;Subianto, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sarone adalah jenis alat/instrumen musik yang masuk ke dalam keluarga aerophone, terbuat dari bahan bambu atau kayu yang dilubangi, terdiri dari 3 bagian utama yakni, (1) batang Sarone atau badan alat tempat lubang-lubang pengatur nada yang terdiri dari 7 lubang, (2) bagian ujung peniup, yang ujung peniupnya diberikan batang rambut angsa yang dipotong dan dibentuk mirip sedotan, (3) Corong, yang memberikan suara khas pada Sarone, biasanya menggunakan daun talas atau kayu yang dibentuk seperti corong (Nurtikawati et al, 2022;Sugiarto, 2016). Sarone ini kemudian diiringi dengan dua buah Gendang yakni Gendang Penganak dan Gendang Penganah, Kenong dan Gong.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…One particular aspect of this marriage tradition is the use of Sarone music, which is always present at every wedding celebration. Sarone is not just a musical instrument, but an integral part of the cultural heritage that accompanies the entire series of events and rituals in the marriage process (Nurtikawati et al, 2022;Sugiarto, 2016). The presence of Sarone traditional music is a form of implementation of the function of traditional music, namely as a means of traditional ceremonies or rituals related to the celebration of the main cycles of human life, such as birth, marriage, and death (Erwin, 2020;Subianto, 2018).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Sarone is a type of musical instrument that belongs to the aerophone family, made of bamboo or wood that is hollowed out, consisting of 3 main parts, namely, (1) the Sarone rod or the body of the tool where the tone control holes consisting of 7 holes, (2) the blowing tip, whose blowing tip is given a goose hair rod that is cut and shaped like a straw, (3) Funnel, which gives a distinctive sound to Sarone, usually using taro leaves or wood shaped like a funnel (Nurtikawati et al, 2022;Sugiarto, 2016). Sarone does not play alone, but is accompanied by several other instruments such as two drums, Gendang Penganak and Gendang Penganah, as well as Kenong and Gong.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%