Usaha kecil dapat memanfaatkan kekayaan budaya Indonesia untuk mengembangkan busana tenun etnik yang unik. Namun, usaha kecil sering menghadapi sumberdaya yang terbatas dalam mengembangkan usahanya. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengembangkan usaha kecil adalah dengan program pendampingan. Kegiatan ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan program pendampingan untuk meningkatkan kinerja usaha kecil busana tenun etnik yang mengalami penurunan penjualan pada saat pandemi Covid-19 berlangsung. Metode pendampingan dilakukan dengan cara coaching secara daring menggunakan Zoom, yang meliputi tiga langkah utama: identifikasi masalah, perencanaan dan evaluasi bulanan, serta evaluasi di akhir periode pendampingan Program pendampingan terhadap pemilik dan pendiri sebuah brand busana di Bandung pada bulan September-Desember 2021. Kerangka kerja dilakukan dengan penerapan prinsip manajemen strategi dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi hasil, yang meliputi manajemen produksi, pemasaran, sumber daya manusia, dan keuangan. Program pendampingan ini berhasil meningkatkan kinerja perusahaan dengan peningkatan penjualan hingga mencapai tingkat penjualan mendekati kondisi sebelum terjadi pandemi.