Salah satu inovasi yang sedang dilakukan dalam dunia konstruksi adalah beton porous. Beton non pasir merupakan jenis beton ringan yang dibuat tanpa menggunakan agregat halus (pasir). Tidak adanya agregat halus dalam campuran menghasilkan beton yang berpori sehingga beratnya menjadi berkurang. Mix design yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada ACI-522R-10 dengan mengunakan ukuran agregat kasar 20 mm. menggunakan total 15 buah benda uji dengan perawatan dalam bak perendam. Dilakukan pengujian kuat tekan, porositas dan permeabilitas beton pada umur 7, 14 dan 28 hari. Benda uji mempunyai dimensi silinder 15 cm x 30 cm dan 10 cm x 20 cm untuk pengujian porositas. Hasil penelitian ini menunjukkan kuat tekan beton porous dengan mengunakan agregat kasar ukuran 20 mm untuk umur 7 hari rata-rata sebesar 4,501 Mpa dan umur 14 hari kuat tekan rata-rata sebesar 5,206 Mpa sedangkan umur 28 hari mengalami penurunan kuat tekan nilai kuat tekan pada umur 28 hari sebesar 4,092 Mpa Sehingga beton porous yang digunakan dalam penelitian ini memenuhi persyaratan kuat tekan beton porous menurut ACI 522R – 10. Sedangkan untuk porositas beton porous pada umur 7 hari sebesar 12.95 % dan umur 14 hari sebesar 11.95 % pada umur 28 hari nilai porositas sebesar 13.22 %. Sedangkan untuk permeabilitas beton porous pada umur 28 hari sebesar 1.17 mm/s.
Kata Kunci: Beton Porous, Porositas, Permeabilitas.