2021
DOI: 10.20956/bnmt.v14i2.12551
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kandungan Protein Kasar Dan Serat Kasar Tongkol Jagung Fermentasi Menggunakan Cairan Rumen Sebagai Inokulan

Abstract: Tongkol jagung mengandung serat kasar yang tinggi dan nilai protein yang rendah. Teknologi fermentasi dengan menggunakan cairan rumen sebagai inokulan diharapkan mampu meningkatkan kualitas tongkol jagung.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian cairan rumen sapi sebagai inokulan terhadap nilai protein kasar dan serat kasar tongkol jagung.Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dengan 4ulangan. Perlakuan P0 : fermentasi tongkol jagung tanpa penam… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
1
1

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Hal ini disebabkan karena protein sudah optimum sehingga pada saat menaikkan level ragi lebih tinggi mikroba cenderung berkurang. Hasil penelitian Farliansyah et al (2020) tentang fermentasi tongkol jagung menggunakan cairan rumen sebagai inokulan pada level 0, 15 dan 30% menunjukkan bahwa kandungan protein kasar tongkol jagung hasil fermentasi akibat penambahan cairan rumen 15% lebih baik dibanding perlakuan lainnya dengan kandungan protein kasarnya sebesar 3,11% dibanding kontrol (2,78%), pada level 30% tampak mulai menurun (kandungan protein kasar 3,08%). Dibanding dengan penelitian ini walaupun sama-sama pengolahan secara biologis tetapi perbedaan inokulum (ragi vs cairan rumen) bisa mengakibatkan perbedaan hasil (kandungan protein kasar).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Kandungan Protein Kasar Dan Serat Kasarunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Hal ini disebabkan karena protein sudah optimum sehingga pada saat menaikkan level ragi lebih tinggi mikroba cenderung berkurang. Hasil penelitian Farliansyah et al (2020) tentang fermentasi tongkol jagung menggunakan cairan rumen sebagai inokulan pada level 0, 15 dan 30% menunjukkan bahwa kandungan protein kasar tongkol jagung hasil fermentasi akibat penambahan cairan rumen 15% lebih baik dibanding perlakuan lainnya dengan kandungan protein kasarnya sebesar 3,11% dibanding kontrol (2,78%), pada level 30% tampak mulai menurun (kandungan protein kasar 3,08%). Dibanding dengan penelitian ini walaupun sama-sama pengolahan secara biologis tetapi perbedaan inokulum (ragi vs cairan rumen) bisa mengakibatkan perbedaan hasil (kandungan protein kasar).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Kandungan Protein Kasar Dan Serat Kasarunclassified
“…Kandungan protein kasar yang diperoleh dalam penelitian ini (10,16 -11,74%) lebih tinggi dari yang dilaporkan Islamiyati et al (2013) yang mencatat kandungan protein kasar dari hasil penelitian mereka hanya sebesar 2,99-6,07%. Semaun (2016) juga melaporkan angka protein kasar yang hanya berkisar 4,35-4,95%.…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Kandungan Protein Kasar Dan Serat Kasarunclassified
See 1 more Smart Citation