Kebutuhan beras semakin meningkat tiap tahun. Produksi beras tidak terlepas dari produksi padi di lapang. Produksi padi dilapang akan optimal apabila varietas sesuai dengan karakteristik tanah dan lahan. Penelitian ini merupakan penelitian eksplorasi dengan tujuan evaluasi kesesuaian khasloka varietas padi di Kecamatan Tegalampel Kabupaten Bondowoso. Metode penelitian menggunakan metode survei yang terbagi atas 3 tahapan yaitu studi pustaka, survei lapang, dan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan Kecamatan Tegalampel berpotensi untuk ditanami padi yang terbagi atas 3 penggunaan lahan dengan ketinggian tempat < 700 mdpl dengan curah hujan < 2000 mm/tahun yaitu sawah irigasi, sawah tadah hujan, dan tegalan/lahan kering. Kesesuaian varietas padi untuk lahan sawah irigasi yaitu varietas Ciherang, Inpari 1, Inpari 6 Jete, Mekongga sebesar 16,60%; lahan sawah tadah hujan yaitu varietas Inpari 10, Inpari 12, Inpari 13, Inpari 18, Inpari 19, Inpari 20, Inpari 38, Inpari 39, Inpari 40, Inpari 41, Dodokan, Silugonggo sebesar 26,64%; dan kesesuaian varietas padi untuk lahan tegalan yaitu varietas Inpago 5, Inpago 8, Inpago 9, Inpago 10, Inpago 11, Inpago 12 sebesar 26,35%.
Kata kunci: kesesuaian lahan, khasloka, survai, varietas, padi