The existence of excessive workload can cause employees to experience work stress so that job satisfaction for employees can decrease, to overcome this it is necessary to have a conducive work environment as a support to reduce stress levels so that job satisfaction can be created for employees. This study aims to test empirically whether there is a relationship between job stress and job satisfaction with employees of Regional-Owned Enterprises Perumda Delta Tirta Sidoarjo, designed for a correlational test. The sampling technique in this study used a total sampling technique. The research sample used by researchers was 72 employees at PDAM Delta Tirta Sidoarjo. Data was collected using measuring tools in the form of a scale of job satisfaction as many as 47 items and work stress as many as 45 items. The research analysis used in this study was the Pearson Product Moment correlation test. The results showed that there was a relationship between job stress and job satisfaction (r=0.670; p<0.05). These results indicate that the higher the job stress, the lower the job satisfaction. Therefore, reducing work stress is necessary so that employee job satisfaction is high. Things that need to be done to increase job satisfaction are with proper and productive remuneration, placement of work fields that are in accordance with expertise, workload responsibilities, work environment and atmosphere, equipment used in work needs, the attitude of the leader in his leadership.Adanya beban kerja berlebih dapat menyebabkan karyawan mengalami stress kerja sehingga membuat kepuasan kerja pada karyawan dapat menurun, untuk mengatasi hal tersebut maka perlu adanya lingkungan kerja yang kondusif sebagai pendukung agar dapat mengurangi tingkat stress sehingga dapat terciptanya kepuasan kerja pada karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empirik ada atau tidaknya hubungan antara stress kerja dengan kepuasan kerja dengan kepuasan kerja pada karyawan BUMD Perumda Delta Tirta Sidoarjo, yang dirancang untuk uji korelasional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Sampel penelitian yang digunakan peneliti adalah 72 karyawan di PDAM Delta Tirta Sidoarjo. Data dikumpulkan menggunakan alat ukur berupa skala kepuasan kerja sebanyak 47 item dan stress kerja sebanyak 45 item. Analisis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara stress kerja dengan kepuasan kerja (r= 0,670; p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi stress kerja maka semakin rendah kepuasan kerja. Oleh karena itu, menurunkan stress kerja sangat diperlukan agar kepuasan kerja karyawan menjadi tinggi. Hal-hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kepuasan kerja adalah dengan balas jasa yang layak dan asil, penempatan bidang kerja yang sesuai dengan keahlian, tanggungan beban kerja, lingkungan dan suasana pekerjaan, peralatan yang digunakan dalam kebutuhan bekerja, sikap pimpinan dalam kepemimpinannya.