Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah populasi imago S. oryzae dan tingkat kerusakan yang ditimbulkannya pada beras beberapa varietas padi di Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo. Penelitian dilakukan di Laboratorium Hama Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana. Penelitian disusun dalam rancangan acak lengkap yang terdiri dari lima varietas padi sebagai perlakuan, masing-masing empat ulangan. Masing-masing jenis beras ditimbang sebanyak 100 gram kemudian dimasukkan ke dalam toples plastik dan diinfestasi dengan lima pasang S. oryzae yang seragam umurnya. Peubah yang diamati meliputi kadar air gabah, jumlah imago S. oryzae dan persentase susut bobot gabah sebagai ukuran intensitas kerusakan. Data dilakukan analisis varian, dilanjutkan dengan uji Beda Yata Jujur pada taraf signifikansi 0,05%. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan nyata antar varietas padi, baik pada populasi imago maupun tingkat susut bobot gabah. Varietas IR 64 menunjukkan jumlah imago S. oryzae terendah dan juga susut bobot gabah terendah sedangkan beras merah dan hitam lokal menunjukkan jumlah imago dan susut bobot gabah tertinggi pada delapan minggu setelah infestasi S. oryzae.