2015
DOI: 10.35800/jitpt.1.6.2014.6962
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Komposisi tangkapan tuna hand line di Pelabuhan Perikanan Samudera Bitung, Sulawesi Utara

Abstract: Ikan tuna (Thunnus sp) adalah salah satu jenis ikan ekonomis penting di dunia dan merupakan komoditi perikanan terbesar ketiga di Indonesia setelah udang dan ikan dasar. Ikan tuna memiliki harga yang relatif lebih mahal dibandingkan harga komoditas ikan lainnya dengan permintaan terus meningkat. Pokok permasalahan yang ingin diteliti adalah mengetahui ukuran ikan tuna yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Bitung. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui komposisi ukuran hasil tangkapan tu… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2019
2019
2019
2019

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Berdasarkan hasil penelitian Nishida & Sono, (2007), tuna sirip kuning di perairan Samudera Hindia tergolong pada pola pertumbuhan isometrik, yang artinya pertumbuhan tuna sirip kuning di perairan Samudera Hindia sebanding dengan pertumbuhan beratnya. Sedangkan analisis hubungan panjang dan berat yang dilakukan oleh Darondo et al (2014) menunjukkan bahwa pertumbuhan tuna sirip kuning yang di daratkan di PPS Bitung, memiliki pola pertumbuhan allometrik positif (b>3), dengan kata lain pertambahan berat lebih cepat dari pada pertambahan panjang. Perbedaan laju pertumbuhan dapat dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal yang meliputi umur dan jenis ikan dan faktor eksternal yang meliputi lingkungan dan kondisi perairan (Breet, 1979;Kamler, 1992dan wootton, 1998dalam Schluderman et al, 2009.…”
Section: Bahasanunclassified
“…Berdasarkan hasil penelitian Nishida & Sono, (2007), tuna sirip kuning di perairan Samudera Hindia tergolong pada pola pertumbuhan isometrik, yang artinya pertumbuhan tuna sirip kuning di perairan Samudera Hindia sebanding dengan pertumbuhan beratnya. Sedangkan analisis hubungan panjang dan berat yang dilakukan oleh Darondo et al (2014) menunjukkan bahwa pertumbuhan tuna sirip kuning yang di daratkan di PPS Bitung, memiliki pola pertumbuhan allometrik positif (b>3), dengan kata lain pertambahan berat lebih cepat dari pada pertambahan panjang. Perbedaan laju pertumbuhan dapat dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal yang meliputi umur dan jenis ikan dan faktor eksternal yang meliputi lingkungan dan kondisi perairan (Breet, 1979;Kamler, 1992dan wootton, 1998dalam Schluderman et al, 2009.…”
Section: Bahasanunclassified