Hayuning Rasa adalah garapan tabuh kreasi baru yang masih berpijak pada pakem tradisi yang sudah ada, kemudian dikembangkan dengan sentuhan kreativitas, baik dari segi teknik permainan, isi, dan bagian dari lagu. Dengan tidak menghilangkan unsur-unsur musikal, tradisi, serta disesuaikan dengan perkembangan estetika karawitan masa kini, yang tertuang ke dalam media ungkap Gamelan Gong Kebyar. Garapan ini bertemakan tentang kehidupan sosial, yang trinspirasi akan kehidupan di masyarakat yang hidup tentram, bahagia dan harmonis dimana akan bisa tertuang ke dalam garapan Tabuh Kreasi Hayuning Rasa. Metode garapan ini menggunakan tahapan-tahapan yang disebut Panca Sthiti Ngawi Sani. Tahapan ini akan menjadi panduan dalam menciptakan sebuah garapan tabuh kreasi Hayuning Rasa, yang terdiri dari lima tahapan yaitu: tahap inspirasi (ngawirasa), tahap eksplorasi (ngawacak), tahap konsepsi (ngarencana), tahap eksekusi (ngawangun), tahap produksi (ngebah). Wujud karya ini adalah bentuk dan struktur pada karya Tabuh Kreasi hayuning Rasa, yang memiliki berbagai unsur musikalitas, penonjolan permainan instrumen disetiap bagiannya, dan keseimbangan dalam sebuah garapan ini diorganisasikan serta diatur agar hubungan bagian satu dengan lainnya dapat terwujud dan tersusun secara sistematis sehingga terwujud suatu karya yang memiliki keutuhan. Adapun strukturnya terdiri atas kawitan, pengawak dan pengecet