Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaiana strategi evaluasi program tahfidzul Qur’an dengan model CIPP (Contect-input-process-product) di MA Al-Islam Jamsaren Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subyek penelitian ini adalah kepala madrsah dan guru-guru di MA Al- Islam Jamsaren Surakarta. MA Al-Islam Jamsren Surakarta merupakan lembaga pendidikan yang berciri khas Islam serta berlandaskan Al Quran dan As-Sunnah. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi serta hasil literatur yang relevan. Sedangkan analisis data dibagi menjadi beberapa tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Evaluasi yang berorientasi keputusan ini menggunakan model evaluasi CIPP (Contect-Input- Process-Product) yang bersifat konprehensif. Lokasi penelitian ini di MA Al-Islam Jamsaren Surakarta dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini sebagai berikut: 1) Hasil evaluasi context pelaksanaan program Tahfidzul Qur’an dikategorikan sangat baik, karena telah memenuhi kriteria evaluasi context yang ada. Program Tahfidzul Qur’an diadakan berdasarkan kebutuhan dan keinginan siswa, diselenggarakan atas dasar saran atau keinginan dari masyarakat/komite/orang tua dan dibutuhkan oleh masyarakat sekitar, diselenggarakan atas dasar misi Sekolah dan sesuai atau sejalan dengan program pemerintah daerah. Program Tahfidzul Qur'an sesuai dengan visi dan strategi untuk mencapai tujuan sekolah, sesuai dengan rencana sekolah, dan memiliki tujuan yang jelas dan dibukukan dalam kondisi baik; 2) Hasil evaluasi input dari pelaksanaan program Tahfidzul Qur'an secara keseluruhan menujukan kategori sangat baik. Evaluasi masukan terbagi menjadi beberapa indikator yaitu Sumber Daya Manusia (SDM), sarana dan peralatan pendukung, dana atau anggaran, prosedur yang diperlukan, dan strategi; 3) Hasil evaluasi proses dari pelaksanaan program Tahfidzul Qur’an secara kesuluruhan mendapatkan kategori sangat baik. Evaluasi proses terbagi menjadi empat indikator yaitu: a) Kesesuaian pelaksanaan dengan rencana, b) Kesesuaian pengajar dalam proses penyampaian, c) Pemanfaatan sarana dan prasarana, dan d) Melakukan proses penilaian dan pengawasan; dan 4) Evaluasi hasil (Output) dari pelaksanaan program Tahfidzul Qur’an secara keseluruhan menunjukkan kategori sangat baik. Evaluasi hasil terdiri dari tiga indikator yaitu a) output yang dicapai dilihat dari tiga ranah (kognitif, afektif, dan psikomotor), b) outcome program Tahfidzul Qur'an, dan c) manfaat yang telah didapat peserta didik.
Kata Kunci: Tahfidzul Qur’an, Evaluasi Model CIPP