Pesatnya perkembangan teknologi informasi di era digital harus dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kualitas pembelajaran kimia. Di era digital ini, penggunaan laboratorium virtual dapat menggantikan laboratorium nyata sebagai sarana untuk membuktikan teori, hukum, dan konsep kimia. Kajian ini menelaah berbagai platform laboratorium virtual yang dapat digunakan dalam pembelajaran kimia. Platform laboratorium virtual yang dikaji dalam artikel ini adalah Chemcollective, Laboratorium Maya, PhET, dan Olabs. Setiap platform laboratorium virtual yang dikaji memiliki kelebihan dan kekurangan, sehingga informasi ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi guru dalam memilih platform laboratorium virtual yang sesuai dengan tujuan pembelajaran kimia yang telah dirancang.