Korelasi Self Efficacy Dengan Hasil Pembelajaran Biologi di SMA 1 Rambatan Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat

Abstract

Penelitian ini didasari karena banyak siswa yang memiliki self efficacy yang rendah dalam pembelajaran biologi dikarenakan siswa masih kurang peduli terhadap tujuan dalam mengikuti pembelajaran biologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara self efficacy dengan hasil pembelajaran biologi pada kelas XI SMA 1 Rambatan. Metode yang digunakan ialah metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas XI. Pengumpulan data dilakukan dengan mengunakan instrument angket dan nilai hasil belajar siswa. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah uji korelasi product moment dan uji signikafikansi dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara self efficay dengan hasil pembelajaran biologi, pada kriteria sedang. Namun demikian hasil penelitian ini menunjukkan self efficacy siswa bukanlah satu-satunya faktor untuk meningkatkan hasil pembelajaran biologi siswa, tetapi masih banyak lagi faktor yang mampu mempengaruhinya.

Aplikasi Evernote Mangrove Sebagai Media Jurnal Belajar Digital Untuk Meningkatkan Minat Belajar dan Self-efficacy Siswa

“…Nilai Rata-Rata Setiap Indikator Self-efficacy Siswa Besarnya rata-rata yang diperoleh pada indikator perwujudan dari keterampilan yang dimiliki mengindikasikan besarnya keyakinan siswa mengenai kemampuan yang dimiliki (Mahaningtyas, 2019). Hal ini dikarenakan Self-efficacy dapat mempengaruhi keyakinan diri siswa terhadap kemampuan dirinya sendiri dalam mengerjakan dan menyelesaikan tugas-tugas untuk mencapai suatu keberhasilan (Marneli et al, 2020). Selfefficacy menjadi salah satu aspek pengetahuan tentang diri (self-knowledge) yang paling berpengaruh terhadap keberhasilan seorang siswa dikarenakan siswa yang memiliki Self-efficacy tinggi akan cenderung antusias dalam mengerjakan tugas, bersikap optimis, pantang menyerah, dan selalu berusaha melibatkan diri pada setiap proses pembelajaran, bahkan mampu mengabaikan umpan balik negatif yang mungkin saja diperolehnya (Oktariani, 2018;Lianto, 2019).…”

Hubungan Self Efficacy dan Kemandirian Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sel

“…Schunk dan Meece (2006) menjelaskan bahwa self efficacy mampu memberikan pengaruh yang kuat terhadap hasil belajar seorang siswa. Serta Santrock (Marneli et al:2020) mengemukakan bahwa salah satu faktor dalam peningkatan hasil belajar yakni self efficacy. Selain itu, Rahmawati (2016) menjelaskan bahwa kemandirian belajar mempunyai hubungan yang positif terhadap hasil belajar, hal ini menunjukan bahwa kemandirian dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap hasil belajar.…”

“…Hal ini sejalan dengan pernyataan Oktarin et al (2018) yang menjelaskan bahwa salah satu faktor internal yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa yakni kemandirian. Marneli et al (2020) menjelaskan bahwa selama proses pembelajaran biologi perlu juga untuk diamati self efficacy, agar mampu melihat keyakinan siswa selama proses pembelajaran. Selain itu juga Oktarin et al (2018) menjelaskan bahwa salah satu faktor internal yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa yakni kemandirian.…”

Analisis Efikasi Diri dalam Pembelajaran Biologi di SMK Bunda Auni

“…Dengan demikian, tindakan seseorang itu dapat berubah-ubah sesuai kondisi yang sedang dia hadapi, sehingga perilaku yang terjadi dapat berbeda dengan efikasi diri yang dimilikinya. Temuan penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian lainnya seperti yang dilakukan oleh Marneli et al (2020) kepada siswa SMA yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara hasil pembelajaran biologi dengan efikasi diri dalam kriteria sedang. Sama halnya dengan hasil temuan Yuliyani et al (2017) pada hasil belajar matematika yakni efikasi diri peserta didik memberikan pengaruh langsung dan signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika.…”

“…Demikian juga dengan kesimpulan penelitian-penelitian lainnya yang menyatakan adanya hubungan negatif antara efikasi diri atlet dengan kecemasannya menghadapi pertandingan (Wohon & Ediati, 2019;Purnamasari, 2020). Marneli et al (2020) menyebutkan bahwa selain efikasi diri, masih ada faktor-faktor lainnya yang memengaruhi hasil belajar biologi murid. Demikian halnya dengan penelitian Sihaloho et al (2018) yang menyimpulkan bahwa efikasi diri siswa memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajarnya sebesar 60,5 dan 39,5% dipengaruhi oleh faktor lainnya.…”