Peroxidase enzyme activity of the introduced shallots with endophytic bacteria and resistant to bacterial leaf blight (Xanthomonas axonopodis pv. allii). Bacterial leaf blight caused by Xanthomonas axonopodis pv. allii is an important disease in shallots. We have earned six isolates of endophytic bacteria, which have the ability to induce systemically resistance to shallots. One mechanism in induce resistance in plants is a change in the plant defense enzyme activity such as peroxidase. The purpose of this study was to calculate the peroxidase enzyme activity of shallots crop is being introduced with endophytic bacteria and is able to induce resistance to Xanthomonas axonopodis pv. allii. This research was conducted by introducing six isolates of endophytic bacteria on shallot bulbs and planted in greenhouse. Shallots crop that was 14 days old then inoculated with the bacterium Xanthomonas axonopodis pv. allii and incubated until symptoms appear. Peroxidase enzyme activity was calculated on the roots and leaves of shallots are 0, 1, 2, 4, 6, 8, 10, 15, and 30 days after inoculation (dai). The results showed an increase in the peroxidase enzyme activity of shallots crop is being introduced by endophytic bacteria compared to the control. Isolates ULG1E2 (Serratia marcescens PPM4) was isolate with the highest peroxidase enzyme activity both in the roots and leaves are 0,051 ìm/ ml.Key words: endophytic bacteria, Shallot, peroxidase enzyme, Xanthomonas axonopodis pv. allii ABSTRAK Aktivitas enzim peroksidase bawang merah yang diintroduksi dengan bakteri endofit dan tahan terhadap penyakit hawar daun bakteri (Xanthomonas axonopodis pv. allii). Penyakit hawar daun bakteri yang disebabkan oleh Xanthomonas axonopodis pv. allii merupakan penyakit yang penting pada pertanaman bawang merah. Penulis telah mendapatkan enam isolat bakteri endofit, yang memiliki kemampuan mengimbas ketahanan tanaman bawang merah secara sistemik. Salah satu mekanisme dalam pengimbasan ketahanan pada tanaman adalah perubahan aktivitas enzim pertahanan tanaman seperti peroksidase. Tujuan penelitian ini adalah menghitung aktivitas enzim peroksidase dari tanaman bawang merah yang diintroduksi dengan isolat bakteri endofit dan mampu mengimbas ketahanannya terhadap Xanthomonas axonopodis pv. allii. Penelitian ini dilakukan dengan mengintroduksikan enam isolat bakteri endofit pada umbi bawang merah dan ditanam di rumah kaca. Tanaman bawang merah yang berumur 14 hari kemudian diinokulasi dengan bakteri Xanthomonas axonopodis pv. allii dan diinkubasi sampai muncul gejala. Aktivitas enzim peroksidase dihitung pada akar dan daun tanaman bawang merah yang berumur 0, 1, 2, 4, 6, 8, 10, 15, dan 30 hari setelah inokulasi (hsi). Hasil penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan aktivitasenzim peroksidase pada tanaman bawang merah yang diintroduksi bakteri endofit dibandingkan dengan kontrol. Isolat ULG 1 E 2 (Serratia marcescens PPM4) merupakan isolat dengan aktivitas enzim peroksidase tertinggi baik pada akar maupun daun yaitu 0,051µm/ml. Kata kunci...