Resistensi obat merupakan masalah kesehatan global, resistensi obat sendiri dapat terjadi secara alami namun penyalahgunaan antibiotik mempercepat terjadinya resistensi. Penyebab resistensi antibiotik adalah antibiotik dapat dibeli bebas tanpa resep dokter. Sekiranya 2 juta individu terpapar dengan bakteri yang resisten pada antibiotik setiap tahunnya di Amerika. Self medication merupakan pemakaian obat pada seseorang guna menyembuhkan gejala serta penyakit yang diketahui pribadi. Penggunaan antibiotik mengalami peningkatan yang relatif tinggi. Sekitar 40-60% penggunaan antibiotik tidak tepat, sehingga menyebabkan timbulnya konflik medis, resistensi serta ekonomi melalui dipakainya antibiotik tersebut. diperlukan terdapatnya kebijakan guna meminimalisir salah guna antibiotik serta menaikan rasa sadar orang tua terhadap bahaya antibiotik yang tidak benar dengan khusus terhadap anak serta warga sekitar. Tujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap orangtua pada memakainya Antibiotik terhadap Anak di RSUD Abepura Jayapura.Penelitian ini termasuk penelitian survei deskriptif dan bersifat Cross Sectional.Terdapat 70 responden yang mempunyai wawasan baik, 7 responden mempunyai wawasan cukup, 10 responden mempunyai wawasan yang kurang. Terdapat 72 responden yang mempunyai perilaku positif, serta 25 responden yang mempunyai perilaku negatif.Makin tinggi taraf Pendidikan orang tua sehingga makin baik wawasan orang tua dan semakin positif sikap orang terhadap pemakaian AB pada anak.