Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi tantangan pendidikan anak-anak nelayan yang sedang menempuh pendidikan SD di pinggiran sungai Rungan Petuk Katimpun bawah dan mengidentifikasi potensi pengembangan pendidikan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan pendidikan anak-anak SD di pinggiran sungai Rungan Petuk Katimpun bawah yaitu kedisiplinan guru, lokasi, fasilitas pendidikan (sarana prasarana, jumlah guru), kemampuan literasi dan numerasi, keadaan alam dan dukungan orangtua, mindset orangtua, pendanaan, terbatasnya kerja sama dengan sekolah, minimnya relawan Ransel Buku, kesibukan pengelola dan warga sekitar, kemampuan ekonomi serta kesibukan orangtua. Relawan Ransel Buku dan SD dalam mengembangkan pendidikan kewirausahaan yaitu dengan memanfaatkan potensi lokal ikan sungai, melakukan perjanjian kerja sama, serta dukungan orangtua terhadap keterlibatan anak menimba ilmu di sekolah formal dan nonformal. Simpulan penelitian ini mengungkapkan bahwa meskipun tantangan dalam implementasi pendidikan, tantangan ini terkait langsung dengan kualitas pendidikan untuk anak-anak, membuat potensi di sekolah dan lingkungan sangat penting untuk pendidikan yang efektif.
Kata Kunci: Anak, Nelayan, Pendidikan, Ransel Buku, Sungai