Mekanisme Fitoremediasi: Review

Sukono, Geo Aghni Bintan; Hikmawan, Farhan Rahmatullah; Evitasari, Evitasari; Satriawan, Dodi

doi:10.35970/jppl.v2i2.360

Cited by 3 publications

(4 citation statements)

References 19 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Hal ini terjadi karena adanya penyerapan oleh tanaman melalui akar kemudian ke bagian-bagian tumbuhan dan terakumulasi, sehingga mengalami peningkatan reduksi kandungan fosfat [16]. Penurunan fosfat dalam pengolahan dengan menggunakan tanaman selain proses penyerapan oleh tanaman juga diterjadi karena proses sedimentasi dan aktivitas mikroorganisme [17]. Terjadi fenomena penurunan fluktuatif dikarenakan tanaman mengalami efek depurasi, yaitu pengembalian kontaminan pada media karena tanaman telah jenuh [16].…”

Section: B Penurunan Konsentrasi Fosfat Limbah Laundryunclassified

See 1 more Smart Citation

Potensi salvinia molesta dan pistia stratiotes dalam penurunan kadar fosfat, BOD, dan COD pada limbah cair laundry

Tuye,

Sutrisno,

Majid

2023

View full text Add to dashboard Cite

Tingginya kadar fosfat, BOD, dan COD disebabkan oleh pembuangan limbah dari kegiatan laundry ke dalam badan air tanpa pengolahan yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi kadar fosfat, BOD, dan COD dengan menggunakan berbagai jenis tanaman. Tanaman yang digunakan dalam penelitian ini meliputi Pistia stratiotes, Salvinia molesta, serta kombinasi kedua jenis tanaman tersebut. Metode eksperimen yang digunakan adalah sistem batch. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman Pistia stratiotes dan Salvinia molesta efektif dalam menurunkan kadar fosfat, BOD, dan COD. Kadar fosfat mengalami penurunan sebesar 39%, 41%, dan 44% pada reaktor I, II, dan III masing-masing. Kadar BOD mengalami penurunan sebesar 90%, 86%, dan 91% pada reaktor I, II, dan III masing-masing. Selain itu, kadar COD juga mengalami penurunan sebesar 91%, 87%, dan 91% pada reaktor I, II, dan III. Secara keseluruhan, kombinasi tanaman Pistia stratiotes dan Salvinia molesta menunjukkan hasil yang paling efektif dalam mengurangi fosfat, BOD, dan COD pada limbah laundry. Oleh karena itu, tanaman-tanaman tersebut dapat digunakan dengan baik untuk mengurangi pencemaran limbah industri.

show abstract

Section: B Penurunan Konsentrasi Fosfat Limbah Laundryunclassified

“…Dilihat dari waktu penelitian selama 20 hari, penurunan BOD tertinggi didapatkan pada hari ke-20. Tingginya hasil efisiensi penurunan dikarenakan tanaman fitoremediator mampu mengabsorb polutan organik dalam limbah cair [17].…”

Section: Penurunan Konsentrasi Bod Limbah Laundryunclassified

Potensi salvinia molesta dan pistia stratiotes dalam penurunan kadar fosfat, BOD, dan COD pada limbah cair laundry

Tuye,

Sutrisno,

Majid

2023

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Phytoremediation is the ability of plants to reduce the volume, mobility, and toxicity of contaminants in contaminated soil, water, and media [Sukono et al, 2020]. Phytoremediation is carried out to recover and reclamation of areas polluted by waste [Linggawati et al, 2022].…”

Section: Introductionmentioning

confidence: 99%

Potential of <i>Neptunia oleracea</i> L. as a Phytoremediation Agent for Petroleum Liquid Waste

Hardestyariki¹,

Fitria²

2023

J. Ecol. Eng.

View full text Add to dashboard Cite

This present study to determine the potential of Neptunia oleracea as a phytoremediation agent for petroleum liquid waste in terms of various parameters such as physical temperature, and chemical parameters, namely pH, sulfide, and ammonia. Crude oil liquid waste is a hazardous waste if discharged directly into the environment, especially water. In this research, a method of biological treatment of petroleum liquid waste was used by utilizing aquatic plants, namely Neptunia oleracea. Phytoremediation is a way to treat waste that still contains contaminants thus levels can be minimized and even accumulated by various types of plants. This phytoremediation technique uses a simple bioreactor with various concentrations of petroleum liquid waste, namely control (0% waste), 10% waste, 20% waste, and 30% waste. The results of this study can be seen that the Neptunia oleracea plant is able to survive in petroleum liquid waste with a treatment time of approximately 3 weeks. In testing the levels of ammonia and sulfide after treatment showed fluctuating results from week to week. This is a response from Neptunia oleracea which uses these compounds in its metabolic processes. The ability of Neptunia oleracea to reduce sulfide and ammonia levels indicates that this plant can be used as a phytoremediation agent for petroleum liquid waste.

show abstract

“…Penerapan teknologi toremediasi merupakan teknologi yang berwawasan ekologis dan dinilai lebih menguntungkan karena mudah untuk diterapkan, hemat biaya, ramah lingkungan dan juga menambah nilai estetika. Teknologi ini berpotensi tinggi pada daerah tropis dengan kondisi iklim yang mendukung p e r t u m b u h a n t a n a m a n d a n d a p a t merangsang aktivitas mikroba (Sukono et al, 2020). Teknologi toremediasi ini d i l a k u k a n d e n g a n m e n g g u n a k a n tumbuhan berupa eceng gondok.…”

unclassified

Efektivitas Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Fitoremediator pada Air Irigasi di Desa Lakardowo

Meutia Azzahra R

2023

EPJ

View full text Add to dashboard Cite

Desa Lakardowo merupakan salah satu desa yang terkena dampak pencemaran air yang dirasakan oleh warga sejak berdirinya pabrik swasta pengolah limbah B3 yang berada dekat pemukiman. Pabrik swasta pengolah limbah B3 tersebut membuang limbah B3 ke aliran air irigasi lahan pertanian milik masyarakat Desa Lakardowo. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sumber pencemar dengan parameter kandungan besi, mangan, amonia dan klorin bebas pada air irigasi. Selain itu, penelitian ini dilakukan sebagai bentuk suatu upaya restorasi kualitas air dengan metode fitoremediasi dan sistem constructed wetland. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dengan pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan juga dokumentasi. Sampel air yang diambil pada aliran air irigasi dilakukan setiap tiga hari sekali. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh data bahwa pencemaran air pada aliran air irigasi dengan parameter kritis berupa mangan, amonia, dan klorin bebas. Zat pencemaran tersebut kemudian diabsorbsi dengan tanaman eceng gondok dan mengalami peningkatan kualitas air.

show abstract

Mekanisme Fitoremediasi: Review

Cited by 3 publications

References 19 publications

Potensi salvinia molesta dan pistia stratiotes dalam penurunan kadar fosfat, BOD, dan COD pada limbah cair laundry

Potensi salvinia molesta dan pistia stratiotes dalam penurunan kadar fosfat, BOD, dan COD pada limbah cair laundry

Potential of <i>Neptunia oleracea</i> L. as a Phytoremediation Agent for Petroleum Liquid Waste

Efektivitas Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Fitoremediator pada Air Irigasi di Desa Lakardowo

Contact Info

Product

Resources

About