Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan santri tentang keagamaan melalui model pembelajaran time token berbantuan media question card yang digunakan di TPQ Mushalla Bahrul Amal. Pengamatan awal di lapangan menunjukkan bahwa kondisi sarana dan prasarananya masih jauh dari harapan. Beberapa hal yang ditemukan di lapangan meliputi fasilitas media belajar yang ada masih sangat minim penggunaannya, keterampilan pendidik dalam mengelola pembelajaran menggunakan media belajar masih belum optimal dan efektif, dan kondisi lembaga yang lebih fokus pada pembelajaran Al-qur’an daripada materi keagamaan. Karena itu, tidak jarang terjadi ketika evaluasi pembelajaran menunjukkan nilai santri yang masih rendah. Pengabdian ini dilakukan melalui pendekatan service learning. Selama pelatihan, ada tiga tahapan yang pengabdi lakukan. Pertama, tahap perencanaan dimana pengabdi melakukan observasi, menganalisis kebutuhan, dan merencakan program kegiatan. Kedua, tahap pelaksanaan dimana pengabdi berdiskusi langsung dengan Kepala TPQ dan Pendidik TPQ Mushalla Bahrul Amal serta memberikan pelatihan kepada santri secara klasikal tentang program selama pengabdian. Ketiga, tahap penutup dimana pengabdi melakukan evaluasi dan memberikan perbaikan apabila masih ada kegiatan yang tidak sesuai dengan program kerja. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa kegiatan pelatihan ini mampu meningkatkan pengetahuan keagamaan santri secara signifikan. Selain itu, pendidik dapat memperoleh pengetahuan tentang cara memberikan pemahaman keagamaan secara cepat dan tepat.