2015
DOI: 10.20957/jkebijakan.v1i2.10301
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Mungkinkah Swasembada Daging Terwujud ?

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
3
0
2

Year Published

2017
2017
2022
2022

Publication Types

Select...
5
3

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(6 citation statements)
references
References 1 publication
0
3
0
2
Order By: Relevance
“…Hal ini berbeda dengan perusahaan ternak besar yang memiliki fasilitas penyimpanan atau peternakan yang tersentral, sehingga memudahkan dalam mengendalikan supply di pasar. Permasalahan lainnya adalah kurangnya akses peternak rakyat terhadap pasar (Atmakusuma et al, 2015). Para peternak kurang mendapat informasi pasar terutama terkait dengan harga komoditas ternak di pasar.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini berbeda dengan perusahaan ternak besar yang memiliki fasilitas penyimpanan atau peternakan yang tersentral, sehingga memudahkan dalam mengendalikan supply di pasar. Permasalahan lainnya adalah kurangnya akses peternak rakyat terhadap pasar (Atmakusuma et al, 2015). Para peternak kurang mendapat informasi pasar terutama terkait dengan harga komoditas ternak di pasar.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Meanwhile, [25] stated that feed is a very important means of livestock production because it functions as a material to stimulate livestock growth. Also, [26] stated that approximately 90% of national beef production comes from smallholder farms while the remaining 10% is from companies. The development of livestock agribusiness is closely related to feeding, especially forage for cattle, approximately 70% is determined by the environment, most importantly feed and 30% is genetic [27].…”
Section: The Potential Of Feed To Increase Animal Populationmentioning
confidence: 99%
“…Dengan demikian laju produksi daging sapi belum bisa mengimbangi laju konsumsi dalam negeri meskipun Indonesia telah mencanangkan Program Percepatan Swasembada Daging sapi (P2SDS). Oleh karena itu, pemerintah melakukan impor sapi dan daging sapi sekitar 35% dari kebutuhan daging sapi secara nasional (Atmakusuma et al 2014).…”
Section: Pendahuluanunclassified