Nilai-Nilai Nasionalisme dalam Novel 5 Cm  Karya Donny Dhirgantoro

Mustofa, Nasirudin Al; Sabardila, Atiqa

doi:10.26499/jentera.v11i1.2580

Cited by 4 publications

(4 citation statements)

References 2 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Menurut (Al Mustofa & Sabardila, 2022) bahwa nasionalime adalah penekanan pada nilai moral dari rakyat yang saling menguatkan bersama untuk mencapai tujuan. Ia mengatakan bahwa masyarakat wajib diatur dengan undangundang yang dibuat oleh mereka sendiri, bukan dari raja yang dianggap memiliki sifat ketuhanan.…”

Section: Nasionalisme Dan Islamunclassified

Relasi Nasionalisme dan Islam dalam Lirik Syair Ya Lal Wathan

Rosid

2022

jist

View full text Add to dashboard Cite

The values of nationalism and religion contained in the lyrics of the march of Syubbanul wathan or commonly called Ya Lal Wathan with the title "Relation of Nationalism and Islam in the lyrics of Mars Syubbanul wathan (Ibn Khaldun's Ashabiyah perspective)". This study aims to describe events that occurred in the past. Meanwhile, the theoretical basis used in this study is using the Ashabiyah theory according to Ibn Khaldun about a sense of solidarity and unity which is the capital of the formation of the State. Based on the results of the research that: 1) the lyrics of the march of Syubbanul wathan contain the value of nationalism which is in accordance with Islamic teachings about love for the homeland. 2) Nationalism and Islam are the two main components in the history of the founding of the State of Indonesia as the freedom fighters stated in several writings including Mars Ya Lal Wathan. And both must be preserved in order to maintain the stability of the sustainability of the life of the nation and state. As the Ashabiyah theory about the cycle of growth and development of the State

show abstract

Section: Nasionalisme Dan Islamunclassified

Relasi Nasionalisme dan Islam dalam Lirik Syair Ya Lal Wathan

Rosid

2022

jist

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Jika kedua penelitian sebelumnya menggunakan media gambar dan animasi, maka pada penelitian ini mengangkat cerita rakyat sebagai medianya. Hal ini relevan dengan penelitian yang mengungkapkan bahwa karya sastra memuat nilai moral (Hijiriah, 2017;Salfia, 2017). Penelitian mengenai moral di sekolah dasar juga dilakukan dengan menjadikan konsep moral Kohlberg sebagai instrumen mengukur nilai moral siswa SD (Ernawanto & Wulandari, 2021;A.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Kriteria Bahan Bacaan Literasi Berdasarkan Perkembangan Moral Siswa Sekolah Dasar dan Relevansinya dengan Cerita Rakyat Betawi

Hidayatullah¹,

Puspitasari²,

Dewi³

2022

basicedu

View full text Add to dashboard Cite

Kegiatan literasi di sekolah dasar belum didukung oleh kriteria penentuan bahan bacaan literasi yang sesuai dengan tahap perkembangan moral sehingga dapat menjadi tolok ukur relevansi bahan bacaan literasi seperti cerita rakyat dengan perkembangan moral. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk menentukan kriteria bahan bacaan literasi yang sesuai dengan tahap perkembangan moral siswa sekolah dasar serta relevansi cerita rakyat Betawi sebagai bahan bacaan literasi di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Untuk menentukan kriteria bahan bacaan literasi, menggunakan studi pustaka mengenai perkembangan moral Kohlberg dan penelitian perkembangan moral di sekolah dasar. Berdasarkan kriteria tersebut cerita rakyat kemudian dikaji dengan teknik analisis isi. Hasilnya, penelitian ini merekomendasikan tiga kiteria dari tiga tahap perkembangan moralitas siswa sekolah dasar. Untuk kriteria bahan bacaan literasi siswa kelas 1-3 adalah kepatuhan tokoh terhadap aturan, untuk kelas 4-6 adalah keputusan positif dari tokoh cerita, dan untuk kelas 5-6 adalah kerealistisan hidup. Penelitian ini juga merekomendasikan cerita rakyat Betawi sebagai bahan bacaan literasi untuk siswa sekolah dasar berdasarkan perkembangan moralnya. Dari 13 cerita, ada 10 cerita rakyat yang cocok, terdiri atas 4 cerita rakyat untuk siswa kelas 1-3, 1 cerita rakyat untuk kelas 4-6, dan 5 cerita rakyat untuk kelas 5-6.

show abstract

“…Moral adalah sikap yang mengacu pada baik dan burukya manusia. Untuk itu moral sangat penting karena berkaitan dengan pemberian nilai atau penilaian terhadap baik buruknya manusia (Salfia, 2015).…”

Section: Sebagai Makhluk Individuunclassified

Nilai-Nilai Budaya Para Tokoh Utama Dalam Novel Kembara Rindu Karya Habiburrahman El-Shirazy: Kajian Sosiologi Sastra

Fatimah¹

2021

AJMS

View full text Add to dashboard Cite

Habiburrahman's novel Kembara Rindu is the first soul-building dwilogi novel written by Habiburrahman El Shirazy. This novel portrays Lampung's cultural life and pesantren by instilling the cultural values of the main characters in the novel. This study aims to describe the forms and inculcation of the cultural values of the main characters. The data source of this research is from the novel Kembara Rindu by Habiburrahman El Shirazy. The research method used is qualitative method. Data collected in the form of words and sentences taken from the novel Kembara Rindu. The data collection technique used is listening and note taking. The results of the study are the inculcation of the cultural values of the main characters found in the novel Kembara Rindu by Habiburrahman El-Shirazy namely there are three instillations of cultural values. First, the inculcation of the cultural values of the main characters towards God. Second, the inculcation of the cultural values of the main characters in themselves or as individual beings. Third, the inculcation of the cultural values of the main characters towards other human beings or as social creatures. This research can be applied in everyday life as an inculcation of good attitudes and morals in order to create peace in life with Islamic teachings that are not dogmatic.Keywords: cultural values; novels; sociology of literature

show abstract

Nilai-Nilai Nasionalisme dalam Novel 5 Cm Karya Donny Dhirgantoro

Cited by 4 publications

References 2 publications

Relasi Nasionalisme dan Islam dalam Lirik Syair Ya Lal Wathan

Relasi Nasionalisme dan Islam dalam Lirik Syair Ya Lal Wathan

Kriteria Bahan Bacaan Literasi Berdasarkan Perkembangan Moral Siswa Sekolah Dasar dan Relevansinya dengan Cerita Rakyat Betawi

Nilai-Nilai Budaya Para Tokoh Utama Dalam Novel Kembara Rindu Karya Habiburrahman El-Shirazy: Kajian Sosiologi Sastra

Contact Info

Product

Resources

About