Media menjadi salah satu elemen penting dalam menyusun perencanaan dan strategi komunikasi. Pemilihan media yang tepat menjadi salah satu faktor penentu sampainya pesan kepada sasaran, sehingga perlu mengetahui kepemilikan dan akses media pada masyarakat tertentu. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah menganalisis penggunaan media pada masyarakat bantaran sungai dalam memenuhi kebutuhan informasinya. Sampel sebanyak 348 orang dengan taraf kesalahan 5%. Teknik penarikan sampel menggunakan proportionate stratified random sampling. Teknik tersebut digunakan untuk menarik sampel berdasarkan proporsional jumlah penduduk pada masing-masing kecamatan, dipilih secara random dengan melihat karakteristik geografis responden adalah yang berdomisili di bantaran sungai dalam wilayah Kota Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media untuk memenuhi kebutuhan informasi pada masyarakat yang bertempat tinggal di bantaran sungai Kota Banjarmasin masih termasuk rendah dalam hal frekuensi dan durasi penggunaan. Dari sejumlah media konvensional, internet dan media sosial, serta pesan singkat, diketahui bahwa televisi dan whatsapp menjadi media yang paling sering dan paling lama digunakan dibanding media lainnya. Temuan penelitian ini dapat menjadi rujukan bagi para komunikator program kesehatan, lingkungan, ekonomi, sosial, budaya, maupun program bidang lainnya dalam menentukan media yang tepat, khususnya yang menjadikan masyarakat bantaran sungai sebagai khalayak sasarannya.