<p>Dibutuhkan pola koordinasi antar OCR agar diperoleh sistem pengamanan yang handal dalam mengamankan transformator dari gangguan arus lebih. Pola koordinasi yang digunakan di Gardu Induk 150 kV Rawalo saat ini adalah pola koordinasi kaskade, namun kelemahan pada pola ini adalah pengaturan waktu kerja OCR <em>incoming</em> selama 1 detik, sehingga jika terjadi kegagalan kerja pada OCR <em>feeder</em> maka transformator akan terganggu selama 1 detik. Oleh karena itu, dibutuhkan pola koordinasi baru yang tidak mengabaikan selektifitas sistem pengamanan dan dapat mempercepat waktu kerja OCR <em>incoming </em>yaitu pola koordinasi non-kaskade. Studi ini dilakukan untuk menganalisa penerapan pola koordinasi OCR non-kaskade di Gardu Induk 150 kV Rawalo. Untuk mengetahui kinerja pola koordinasi non-kaskade dilakukan simulasi pada Matlab Simulink 7.0.1. Hasil simulasi kinerja pola non-kaskade jika OCR <em>feeder </em>mengalami kegagalan kerja maka OCR <em>incoming</em> akan bekerja 0,6 detik setelah gangguan terjadi, sehingga transformator hanya akan terganggu selama 0,6 detik.</p><p> </p>