2021
DOI: 10.20473/mgk.v10i1.2021.24-31
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pediculosis Capitis in Female Students’ Life at Pondok Pesantren Ppai an-Nahdliyah Kabupaten Malang

Abstract: Background: Islamic boarding school dormitory has a high population density. This has resulted in high-potential of Islamic boarding schools in transmitting Pediculosis. All age groups can suffer from this disease, but children are more susceptible to the condition.Objective: The aims of this study was to analyze the relationship between the level of knowledge, personal hygiene, and characteristics of female students towards the presence of Pediculus humanus var. capitis in Islamic Boarding School An-Nahdliyah… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 10 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Asrama pondok pesantren memiliki kepadatan penduduk yang tinggi. Kebiasaan tidur dalam satu tempat tidur yang sama juga menjadi media yang paling efektif dalam penyebaran penyakit ini (Hapsari, 2021) Prevalensi pediculosis capitis di Indonesia masih tercatat tinggi dan banyak ditemukan pada asrama, sekolah dan pesantren. Pada penelitian di salah satu pesantren Palembang pada tahun 2022 menunjukkan sebesar 48,7% santri terinfeksi pediculosis capitis (Hapsari, 2021).…”
Section: Introductionunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Asrama pondok pesantren memiliki kepadatan penduduk yang tinggi. Kebiasaan tidur dalam satu tempat tidur yang sama juga menjadi media yang paling efektif dalam penyebaran penyakit ini (Hapsari, 2021) Prevalensi pediculosis capitis di Indonesia masih tercatat tinggi dan banyak ditemukan pada asrama, sekolah dan pesantren. Pada penelitian di salah satu pesantren Palembang pada tahun 2022 menunjukkan sebesar 48,7% santri terinfeksi pediculosis capitis (Hapsari, 2021).…”
Section: Introductionunclassified
“…Kebiasaan tidur dalam satu tempat tidur yang sama juga menjadi media yang paling efektif dalam penyebaran penyakit ini (Hapsari, 2021) Prevalensi pediculosis capitis di Indonesia masih tercatat tinggi dan banyak ditemukan pada asrama, sekolah dan pesantren. Pada penelitian di salah satu pesantren Palembang pada tahun 2022 menunjukkan sebesar 48,7% santri terinfeksi pediculosis capitis (Hapsari, 2021). Selain mengganggu tidur di malam hari karena gatal dan sering menggaruk kepala, pedikulosis capitis pada siswa sekolah dapat menyebabkan kelesuan, kantuk di kelas, dan penurunan kinerja belajar dan fungsi kognitif.…”
Section: Introductionunclassified