Learning Cycle 7E adalah model pembelajaran yang memiliki 7 siklus pembelajaran bermakna, siswa terlibat aktif dalam pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan melihat peningkatan pemahaman konsep pada kelas yang belajar menggunakan model learning cycle 7E. puzzle sebagai media dalam pembelajaran agar lebih konkrit. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan rancangan nonequivalent pretes postes control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas tinggi sekecamatan Baleendah adapun sampel yang terpilih adalah SDN Cimuncang dua kelas dijadikan kelas eksperimen dan kontrol berjumlah 63 siswa. Instrumen yang digunakan adalah tes uraian pemahaman konsep dengan teknis pengumpulannya adalah pretes-postes dan dianalisis menggunakan nilai N-Gain. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh nilai rata-rata pretes sebesar 32,72 dan nilai postes sebesar 62,41. Selain itu, hasil uji-t sebesar 0,003 dengan α = 5% = 0,05. Maka sig = 0,003 < 0,05 artinya terdapat perbedaan peningkatan pemahaman konsep matematis peserta didik atara kelas eksperimen dan kontrol. Ini dapat direkomendasikan bahwa model Learning Cycle 7E dapat digunakan sebagai alternatif model pembelajaran untuk meningkatan pemahaman konsep pada materi luas bangun datar.
Kata Kunci: Learning Cycle 7E, Pemahaman Konsep, Puzzle