Untuk membangun serta pendukung keputusan dalam penyeleksi beasiswa dengan metode FMADM (Fuzzy Multiple Attribute Decision Making) yang terintegrasi, layak dan valid. Dalam proses penyeleksian beasiswa masih menggunakan kriteria yang sederhana, data siswa masih beruba berkas-berkas yang diarsipkan dan penyeleksian bantuan khusus murid (BKM) masih dengan pertimbangan subjektifitas, sehingga dalam mencari data siswa membutuhkan waktu lama dan penyeleksian bantuan khusus murid (BKM) belum tepat sasaran. Hasil penelitian ini telah menerapkan sistem pendukung keputusan yang diusulkan menyajikan laporan penerimaan beasiswa akan lebih baik, cepat dan mempermudah kerja bagian tata usaha dan bimbingan konseling dalam menentukan laporan penerimaan beasiswa lebih objektif.